Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan Ahmad Yamini mengatakan seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten setempat memiliki pusat kesejahteraan sosial (Puskesos) pada 2026.
"Puskesos ini merupakan perpanjangan tangan dari pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten," ujar Ahmad Yamini di Pelaihari, Jumat.
Baca juga: Atasi kemiskinan Pemkab Tanah Laut bentuk Puskesos
Menurut dia, Pemkab Tanah Laut membentuk puskesos berdasarkan inisiatif dari pemerintah desa untuk mensejahterakan masyarakat pedesaan.
Yamini mengungkapkan setiap puskesos terdapat tiga personel dan Kasi Kesejahteraan Rakyat sebagai koordinator yang membawahi dua orang staf yang ditunjuk dan bertanggung jawab kepada Kepala desa atau lurah.
Terkait tunjangan para personel, alat tulis kerja kantor dan perjalanan dinas, menurut Yamini, ditentukan desa atau kelurahan.
Yamini menjelaskan Dinas Sosial Kabupaten Tanah Laut berperan sebagai fasilitator dan memberikan pelatihan ketika desa menginginkan pembentukan puskesos.
Lebih lanjut, dia mengemukakan Pemkab Tanah Laut telah membentuk 59 puskesos dari jumlah 130 desa dan lima kelurahan tersebar pada 11 kecamatan.
Baca juga: TKSK Tanah Laut dampingi 14 ribu PKM penyaluran BPT 2024
"Pada 2024 ada 12 puskesos baru terbentuk dan kemarin ada dua hari pelaksanaan bimtek untuk 12 puskesos baru, sekaligus kami mengumpulkan semua puskesos sudah berdiri untuk membentuk forum komunikasi puskesos," tutur Yamini.
Yamini juga memaparkan forum tersebut berfungsi agar personel puskesos saling bertukar informasi, ide, inovasi dan hal lain.
"Fungsi puskesos membantu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS)," ungkapnya.
Dia mencontohkan ada anak disabilitas yang berprestasi di desa ingin melanjutkan pendidikan, maka peran puskesos mencarikan jaringan agar anak tersebut bisa melanjutkan pendidikan.
"Puskesos membantu menghubungkan antara PPKS atau penyandang masalah kesejahteraan sosial ke Dinas Pendidikan," ungkap Yamini.
Baca juga: Dinsos sebut ada tiga jenis Bansos untuk Tanah Laut
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
"Puskesos ini merupakan perpanjangan tangan dari pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten," ujar Ahmad Yamini di Pelaihari, Jumat.
Baca juga: Atasi kemiskinan Pemkab Tanah Laut bentuk Puskesos
Menurut dia, Pemkab Tanah Laut membentuk puskesos berdasarkan inisiatif dari pemerintah desa untuk mensejahterakan masyarakat pedesaan.
Yamini mengungkapkan setiap puskesos terdapat tiga personel dan Kasi Kesejahteraan Rakyat sebagai koordinator yang membawahi dua orang staf yang ditunjuk dan bertanggung jawab kepada Kepala desa atau lurah.
Terkait tunjangan para personel, alat tulis kerja kantor dan perjalanan dinas, menurut Yamini, ditentukan desa atau kelurahan.
Yamini menjelaskan Dinas Sosial Kabupaten Tanah Laut berperan sebagai fasilitator dan memberikan pelatihan ketika desa menginginkan pembentukan puskesos.
Lebih lanjut, dia mengemukakan Pemkab Tanah Laut telah membentuk 59 puskesos dari jumlah 130 desa dan lima kelurahan tersebar pada 11 kecamatan.
Baca juga: TKSK Tanah Laut dampingi 14 ribu PKM penyaluran BPT 2024
"Pada 2024 ada 12 puskesos baru terbentuk dan kemarin ada dua hari pelaksanaan bimtek untuk 12 puskesos baru, sekaligus kami mengumpulkan semua puskesos sudah berdiri untuk membentuk forum komunikasi puskesos," tutur Yamini.
Yamini juga memaparkan forum tersebut berfungsi agar personel puskesos saling bertukar informasi, ide, inovasi dan hal lain.
"Fungsi puskesos membantu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS)," ungkapnya.
Dia mencontohkan ada anak disabilitas yang berprestasi di desa ingin melanjutkan pendidikan, maka peran puskesos mencarikan jaringan agar anak tersebut bisa melanjutkan pendidikan.
"Puskesos membantu menghubungkan antara PPKS atau penyandang masalah kesejahteraan sosial ke Dinas Pendidikan," ungkap Yamini.
Baca juga: Dinsos sebut ada tiga jenis Bansos untuk Tanah Laut
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024