Sistem digitalisasi mulai diterapkan pemerintahan Desa Maburai, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan dalam upaya mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat.

Kepala Desa Maburai Edy Rahmanto menyebutkan ini Sistem Informasi Pelayanan Maburai Idaman atau Si Paman salah satu bukti perkembangan pelayanan di wilayahnya.

Baca juga: Longsor di ruas jalan Desa Banua Rantau mulai ditangani

"Selain di bidang pemerintahan digitalisasi juga kita terapkan  dalam pengelolaan kelembagaan desa serta BUMDes," jelas Edy di Tabalong, Kamis.

Bahkan BUMDes Berkah Bersama Desa Maburai meraih predikat terbaik tingkat Kabupaten Tabalong tahun 2024 karena unit usahanya yang cukup berhasil.

Mulai dari pengelolaan sampah, usaha pembibitan serta usaha pengolahan air minum desa (PAM Desa).

Camat Murung Pudak Handi Yanuar mengatakan inovasi dan keberhasilan pemerintahan Desa Maburai mengelola PAM desa menjadi prestasi yang cukup membanggakan.

Baca juga: Resmikan maskot "AMUTA" tandai peluncuran Pilkada Tabalong

"Desa Maburai secara mandiri kini  bisa memproduksi air bersih bagi warganya dengan membangun embung melalui  dana desa," jelas Handi.

Tak heran jika Desa Maburai pun terpilih menjadi salah satu desa yang mengikuti penilaian lomba desa tingkat Provinsi Kalsel tahun 2024 bersama Kelurahan Hikun Kecamatan Tanjung.

"Kami berharap Desa Maburai bisa maju ke tingkat regional maupun nasional  dalam penilaian lomba desa karena potensi dan inovasinya dalam  pelayanan maupun kinerja cukup baik," ungkap Handi.

Sebelumnya Ketua Tim Penilai Lomba Desa tingkat Provinsi Kalsel  Wahyu Widyo Nugroho bersama anggota melakukan evaluasi lapangan ke Desa Maburai dan  Kelurahan Hikun Kecamatan Tanjung.

Baca juga: Warga Desa Mangkusip dibekali keterampilan membatik dan menjahit

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024