Sebagian warga atau nasabah dari Komplek Perumahan Balai Pangeran Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan mengeluh akibat rumah mereka sering kebanjiran saat musim hujan dan menyisakan lumpur.

“Ini sudah ketiga kalinya genangan air masuk ke rumah kami, lebih parahnya saat kami lagi mudik dan tidak ada di rumah,” kata salah satu warga Perumahan Balai Pangeran Isti kepada awak media di Balangan, Kamis.

Warga Perumahan Balai Pangeran tersebut menuturkan, dia mengira setelah dibuatnya saluran air baru beberapa waktu lalu genangan yang masuk ke dalam rumah akan teratasi ternyata tidak juga malah nampak lebih parah.

Isti juga mengungkapkan bahwa di rumahnya tidak separah dari beberapa rumah lainnya yang terdampak, tetapi dia sangat berharap semuanya segera teratasi.

“Saya sangat berharap ke depannya saluran air semakin ditambah atau bisa mencari solusi lainnya agar banjir di kawasan perumahan ini bisa teratasi secara optimal, agar tidak terjadi banjir lagi,” harap Isti.

Selain itu warga lainnya juga mengeluhkan banjir yang terus terjadi pada perumahan ini. Menurut warga yang tidak mau disebutkan namanya itu, ini adalah banjir yang terparah dari banjir-banjir sebelumnya.

“Ini banjir yang terparah dari banjir sebelumnya, karena saat banjir sebelumnya tidak pernah kemasukan air seluruhnya isi rumah saya,” ujarnya.

Warga tersebut juga berharap agar pihak perumahan dapat segera menemukan solusinya, agar sesuai dengan promosi sebelumnya dari pihak perumahan yaitu lokasinya yang bebas banjir.

Sementara itu dari pihak perumahan Balai Pangeran Residence Balangan, saat dikonfirmasi hingga berita ini diturunkan belum memberikan tanggapan terkait keluhan warga tersebut.

Pewarta: Ragil Darmawan

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024