Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, membuka layanan pembuangan sampah lewat SMS untuk memudahkan masyarakat mendapatkan lingkungan yang bersih dan sehat.
Kepala Bidang Kepermaian Dinas Lingkungan Hidup, Tata Kota dan Pedesaan, Ika Agus di Kandangan, Senin, mengatakan pembukaan nomor "hotline" bagi masyarakat ini sebagai upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan terobosan baru melalui teknologi.
Hotline short message service (SMS) tersebut, kata dia, dibuka untuk memudahkan pengaduan bagi masyarakat, jika melihat tumpukan sampah masih terjadi di lingkungan maupun lokasi yang mereka lihat," katanya.
"Jadi kalau masih menemukan tumpukan sampah silahkan SMS ke nomor 081521517979 dan akan segera ditindaklanjuti oleh petugas kebersihan," katanya.
Diungkapkannya, semua SMS pengaduan masyarakat yang masuk, akan langsung dapat dilihat baik oleh pengawas atau petugas kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup Tata Kota dan Perdesaan HSS.
"Bentuk pengaduan yang masuk seperti broadcast yang dapat diketahui di mana saja masih ada tumpukan sampah di wilayah Kandangan, akan langsung ditindaklanjuti petugas di lapangan," katanya.
Agus mengajak, masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dengan membuang sampah ke TPS pada malam hari, mulai pukul 18:00 Wita hingga jam 7 pagi.
Selain membuka nomor hotline pengaduan Dinas Lingkungan Hidup, Tata Kota dan Pedesaan Kabupaten HSS, dia juga menambah sebanyak tiga unit dum pick up, untuk menambah armada bagi pasukan kuning dalam mengangkut sampah yang ada di tempat pembuangan sementara (TPS).
Tiga dum pick up nanti akan digunakan sebagai pengganti armada tosa di jalur utama yang mengangkut sampah rumah tangga, sehingga muatannya lebih banyak, dan tidak bolak-balik mengambil sampah di TPS yang banyak sampah rumah tangganya.
Armada yang dimiliki Dinas Lingkungan Hidup sekitar 28 armada yang terdiri dari enam unit truk, satu unit mobil penyiraman, satu mobil penyiraman, 15 unit tosa, satu unit mobil skylife, yang digunakan sekitar 200 pasukan kuning baik yang kontrak dan ASN.
Dia menambahkan, pasukan kuning sendiri mulai membersihkan jalan sejak subuh sampai pukul 11.00 Wita. "Baru setelah pukul 14.00 Wita dilakukan penyisiran menggunakan mobil penyisiran," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Kepala Bidang Kepermaian Dinas Lingkungan Hidup, Tata Kota dan Pedesaan, Ika Agus di Kandangan, Senin, mengatakan pembukaan nomor "hotline" bagi masyarakat ini sebagai upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan terobosan baru melalui teknologi.
Hotline short message service (SMS) tersebut, kata dia, dibuka untuk memudahkan pengaduan bagi masyarakat, jika melihat tumpukan sampah masih terjadi di lingkungan maupun lokasi yang mereka lihat," katanya.
"Jadi kalau masih menemukan tumpukan sampah silahkan SMS ke nomor 081521517979 dan akan segera ditindaklanjuti oleh petugas kebersihan," katanya.
Diungkapkannya, semua SMS pengaduan masyarakat yang masuk, akan langsung dapat dilihat baik oleh pengawas atau petugas kebersihan di Dinas Lingkungan Hidup Tata Kota dan Perdesaan HSS.
"Bentuk pengaduan yang masuk seperti broadcast yang dapat diketahui di mana saja masih ada tumpukan sampah di wilayah Kandangan, akan langsung ditindaklanjuti petugas di lapangan," katanya.
Agus mengajak, masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dengan membuang sampah ke TPS pada malam hari, mulai pukul 18:00 Wita hingga jam 7 pagi.
Selain membuka nomor hotline pengaduan Dinas Lingkungan Hidup, Tata Kota dan Pedesaan Kabupaten HSS, dia juga menambah sebanyak tiga unit dum pick up, untuk menambah armada bagi pasukan kuning dalam mengangkut sampah yang ada di tempat pembuangan sementara (TPS).
Tiga dum pick up nanti akan digunakan sebagai pengganti armada tosa di jalur utama yang mengangkut sampah rumah tangga, sehingga muatannya lebih banyak, dan tidak bolak-balik mengambil sampah di TPS yang banyak sampah rumah tangganya.
Armada yang dimiliki Dinas Lingkungan Hidup sekitar 28 armada yang terdiri dari enam unit truk, satu unit mobil penyiraman, satu mobil penyiraman, 15 unit tosa, satu unit mobil skylife, yang digunakan sekitar 200 pasukan kuning baik yang kontrak dan ASN.
Dia menambahkan, pasukan kuning sendiri mulai membersihkan jalan sejak subuh sampai pukul 11.00 Wita. "Baru setelah pukul 14.00 Wita dilakukan penyisiran menggunakan mobil penyisiran," katanya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016