Area Manager Communication, Relations dan CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Arya Yusa Dwicandra mengatakan, selama Bulan Ramadhan 1445 H, PT Pertamina Patra Niaga mengoptimalkan distribusi dan memastikan stok bahan bakar minyak (BBM), LPG dan Avtur selalu tersedia.
"Ketersediaan itu di seluruh Depot BBM, Depot Pesawat Udara dan lembaga penyalur seperti SPBU dan pangkalan LPG," ujar Arya Yusa Dwicandra, selepas buka puasa bersama wartawan, Kamis
Baca juga: Pertamina spotlights green energy innovation at IIMS
Menurut Arya, saat ini kondisi stok BBM, LPG dan Avtur di wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam keadaan aman.
“Untuk BBM dan LPG di Terminal BBM Banjarmasin memiliki ketahanan stok antara lima sampai delapan hari akumulatif," ungkapnya.
Begitu pula dengan bahan bakar pesawat udara (Avtur) di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Syamsudin Noor, jelas dia, memiliki ketahanan hingga 10 hari akumulatif.
"Ketahanan stok ini tentu akan terus bertambah seiring dengan dinamika distribusi salah satunya melalui jalur laut menggunakan kapal,” terangnya.
Saat ini, sebut dia, penyaluran BBM dan LPG di wilayah Kalsel dilayani melalui Integrated Terminal Banjarmasin yang mendistribusikan produk ke 205 unit SPBU, 107 unit Pertashop dan lebih dari 5.000 pangkalan LPG.
“Rata-rata normal penyaluran harian produk BBM seperti Pertalite sebanyak 1.531 Kiloliter (KL) per hari, Pertamax 345 KL per hari dan Biosolar sebanyak 611 KL per hari," terabgnysa
Sementara, papar dia, untuk LPG subsidi atau PSO penyaluran harian sebanyak 360 Metrik Ton (MT) per hari dan LPG Non Subsidi sebanyak 57 MT per hari.
Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H nanti, sambung dia, Pertamina juga akan mengaktifkan posko Satgas Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) serta penambahan beberapa titik SPBU Kantong di jalur-jalur wisata atau mudik.
Baca juga: Pertamina Regional Kalimantan bentuk Tim Satgas BBM dan LPG
“Untuk pembukaan posko satgas serta penempatan titik-titik SPBU Kantong serta fasilitas lainnya kami akan informasikan kembali kepada masyarakat karena saat ini masih dalam tahap pembahasan mengenai penempatan lokasi SPBU kantong tersebut,” tandas Arya.
Untuk memastikan informasi kepada masyarakat atau konsumen berjalan optimal, papar dia, Pertamina membuka jalur komunikasi melalui kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina dapat diunduh melalui aplikasi google atau apple.
“Kami senantiasa berkomitmen memastikan ketersediaan energi bagi masyarakat terpenuhi selama bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri 1445 H," tegasnya.
Jika masyarakat membutuhkan informasi lebih lanjut, sambung dia, dapat menghubungi melalui 135 dan aplikasi MyPertamina.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
"Ketersediaan itu di seluruh Depot BBM, Depot Pesawat Udara dan lembaga penyalur seperti SPBU dan pangkalan LPG," ujar Arya Yusa Dwicandra, selepas buka puasa bersama wartawan, Kamis
Baca juga: Pertamina spotlights green energy innovation at IIMS
Menurut Arya, saat ini kondisi stok BBM, LPG dan Avtur di wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam keadaan aman.
“Untuk BBM dan LPG di Terminal BBM Banjarmasin memiliki ketahanan stok antara lima sampai delapan hari akumulatif," ungkapnya.
Begitu pula dengan bahan bakar pesawat udara (Avtur) di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Syamsudin Noor, jelas dia, memiliki ketahanan hingga 10 hari akumulatif.
"Ketahanan stok ini tentu akan terus bertambah seiring dengan dinamika distribusi salah satunya melalui jalur laut menggunakan kapal,” terangnya.
Saat ini, sebut dia, penyaluran BBM dan LPG di wilayah Kalsel dilayani melalui Integrated Terminal Banjarmasin yang mendistribusikan produk ke 205 unit SPBU, 107 unit Pertashop dan lebih dari 5.000 pangkalan LPG.
“Rata-rata normal penyaluran harian produk BBM seperti Pertalite sebanyak 1.531 Kiloliter (KL) per hari, Pertamax 345 KL per hari dan Biosolar sebanyak 611 KL per hari," terabgnysa
Sementara, papar dia, untuk LPG subsidi atau PSO penyaluran harian sebanyak 360 Metrik Ton (MT) per hari dan LPG Non Subsidi sebanyak 57 MT per hari.
Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H nanti, sambung dia, Pertamina juga akan mengaktifkan posko Satgas Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) serta penambahan beberapa titik SPBU Kantong di jalur-jalur wisata atau mudik.
Baca juga: Pertamina Regional Kalimantan bentuk Tim Satgas BBM dan LPG
“Untuk pembukaan posko satgas serta penempatan titik-titik SPBU Kantong serta fasilitas lainnya kami akan informasikan kembali kepada masyarakat karena saat ini masih dalam tahap pembahasan mengenai penempatan lokasi SPBU kantong tersebut,” tandas Arya.
Untuk memastikan informasi kepada masyarakat atau konsumen berjalan optimal, papar dia, Pertamina membuka jalur komunikasi melalui kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina dapat diunduh melalui aplikasi google atau apple.
“Kami senantiasa berkomitmen memastikan ketersediaan energi bagi masyarakat terpenuhi selama bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri 1445 H," tegasnya.
Jika masyarakat membutuhkan informasi lebih lanjut, sambung dia, dapat menghubungi melalui 135 dan aplikasi MyPertamina.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024