Dinas Sosial Kabupaten Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan, menyalurkan bantuan kepada korban yang terdampak banjir di Kecamatan Simpang Empat.
Kabid Linjamsos pada Dinas Sosial Tanah Bumbu Muhammad Supian di Batulicin Selasa, mengatakan korban terdampak banjir yang mengungsi di RT 5 Desa Bersujud sebanyak enam Kepala Keluarga (KK).
Bantuan yang di salurkan berupa empat lembar selimut, dua dus makanan siap saji, lima dus mie goreng, dan satu dus air mineral.
Kemudian, untuk korban terdampak banjir di Desa Hidayah Makmur sebanyak delapan KK atau 20 jiwa. Bantuan yang salurkan yakni delapan lembar selimut, satu dus makanan siap saji, lima dus mie instan, dua dus air mineral.
"Bantuan berupa makanan hingga selimut tersebut di serahkan untuk meringankan beban mereka," terang Supian.
Untuk korban terdampak banjir Desa Bersujud yang mengungsi sebanyak enam KK di tampung di SDN Kampung Baru 7, Kecamatan Simpang Empat.
Adapun banjir yang menggenangi jalan hingga memasuki pemukiman warga tersebut karena hujan lebat yang mengguyur selama dua jam.
"Alhamdulillah kini air sudah mulai surut dan pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Kabid Linjamsos pada Dinas Sosial Tanah Bumbu Muhammad Supian di Batulicin Selasa, mengatakan korban terdampak banjir yang mengungsi di RT 5 Desa Bersujud sebanyak enam Kepala Keluarga (KK).
Bantuan yang di salurkan berupa empat lembar selimut, dua dus makanan siap saji, lima dus mie goreng, dan satu dus air mineral.
Kemudian, untuk korban terdampak banjir di Desa Hidayah Makmur sebanyak delapan KK atau 20 jiwa. Bantuan yang salurkan yakni delapan lembar selimut, satu dus makanan siap saji, lima dus mie instan, dua dus air mineral.
"Bantuan berupa makanan hingga selimut tersebut di serahkan untuk meringankan beban mereka," terang Supian.
Untuk korban terdampak banjir Desa Bersujud yang mengungsi sebanyak enam KK di tampung di SDN Kampung Baru 7, Kecamatan Simpang Empat.
Adapun banjir yang menggenangi jalan hingga memasuki pemukiman warga tersebut karena hujan lebat yang mengguyur selama dua jam.
"Alhamdulillah kini air sudah mulai surut dan pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing," jelasnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024