Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol. Winarto mengapresiasi seluruh pihak terlibat terhadap kelancaran Haul ke-19 Syekh Muhammad Zaini Abdul Ghani atau Guru Sekumpul di Kota Martapura, Kabupaten Banjar pada Minggu (14/1) yang dihadiri lebih dari dua juta orang dari berbagai daerah di Indonesia.
"Alhamdulillah pelaksanaan Haul Guru Sekumpul tahun ini bisa dilaksanakan dengan aman, tertib dan lancar tanpa adanya insiden menonjol," kata dia di Banjarmasin, Senin.
Baca juga: Kapolres Banjar sebut kedatangan jutaan jamaah Haul Guru Sekumpul terkendali
Diakui Kapolda Kalsel, mengatur jutaan jamaah yang hadir tidak mudah dengan beragam dinamika di lapangan.
Namun berkat kesiapan petugas pengamanan dari Polri dibantu TNI dan instansi terkait lain, situasi aman dan kondusif dapat dikawal.
Kemudian para relawan yang terlibat mencapai 25 ribu orang juga memiliki peran vital membantu petugas pengaturan jamaah di lapangan.
"Jadi sinergi antara petugas dan relawan ini jadi kunci keberhasilan pengamanan haul yang menjadi terbesar di Indonesia dari segi jumlah jamaah," tutur Winarto.
Baca juga: Kapolda Kalsel pastikan Haul Guru Sekumpul berlangsung tanpa gangguan
Diketahui, Polda Kalsel mengerahkan 1.500 personel dibantu ratusan anggota TNI dan instansi pemerintah daerah pada pengamanan Haul Guru Sekumpul 2024.
Petugas menerapkan rekayasa lalu lintas kendaraan untuk mengurai kemacetan kedatangan jamaah dari segala penjuru Kalimantan Selatan menuju Kota Martapura.
Kemudian, petugas menyiapkan kantong parkir yang juga dijaga relawan untuk menampung kendaraan jamaah sehingga bisa tertib dan dapat terkendali dari mulai kedatangan hingga kepulangan.
Baca juga: Truk barang dilarang beroperasi saat Haul Guru Sekumpul di Martapura
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
"Alhamdulillah pelaksanaan Haul Guru Sekumpul tahun ini bisa dilaksanakan dengan aman, tertib dan lancar tanpa adanya insiden menonjol," kata dia di Banjarmasin, Senin.
Baca juga: Kapolres Banjar sebut kedatangan jutaan jamaah Haul Guru Sekumpul terkendali
Diakui Kapolda Kalsel, mengatur jutaan jamaah yang hadir tidak mudah dengan beragam dinamika di lapangan.
Namun berkat kesiapan petugas pengamanan dari Polri dibantu TNI dan instansi terkait lain, situasi aman dan kondusif dapat dikawal.
Kemudian para relawan yang terlibat mencapai 25 ribu orang juga memiliki peran vital membantu petugas pengaturan jamaah di lapangan.
"Jadi sinergi antara petugas dan relawan ini jadi kunci keberhasilan pengamanan haul yang menjadi terbesar di Indonesia dari segi jumlah jamaah," tutur Winarto.
Baca juga: Kapolda Kalsel pastikan Haul Guru Sekumpul berlangsung tanpa gangguan
Diketahui, Polda Kalsel mengerahkan 1.500 personel dibantu ratusan anggota TNI dan instansi pemerintah daerah pada pengamanan Haul Guru Sekumpul 2024.
Petugas menerapkan rekayasa lalu lintas kendaraan untuk mengurai kemacetan kedatangan jamaah dari segala penjuru Kalimantan Selatan menuju Kota Martapura.
Kemudian, petugas menyiapkan kantong parkir yang juga dijaga relawan untuk menampung kendaraan jamaah sehingga bisa tertib dan dapat terkendali dari mulai kedatangan hingga kepulangan.
Baca juga: Truk barang dilarang beroperasi saat Haul Guru Sekumpul di Martapura
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024