Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Warga Dusun Sialing di Desa Nawin Kecamatan Haruai, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan mengikuti pelatihan pembuatan jamban yang difasilitasi Dinas Kesehatan setempat.

Pelatihan tersebut bekerja sama Yayasan Adaro Bangun Negeri (YABN) dan puskesmas Haruai untuk mewujudkan wilayah yang bebas Buang Air Besar sembarangan.

Kepala Desa Nawin Marhani di Tanjung, Jumat, mengatakan sekitar 115 warganya belum memiliki jamban yang layak karena itu program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) yang dilaksanakan Dinas Kesehatan maupun YABN sangat mendukung upaya desa stop BAB sembarangan.

"Masuknya program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat berupa pendampingan oleh YABN maupun Dinas Kesehatan ke wilayah kami bisa mewujudkan Desa Nawin bebas BAB sembarangan pada 2017," ungkap Marhani.

Bahkan untuk mempercepat realisasi pengadaan jamban bagi warganya Marhani menegaskan akan menggunakan alokasi dana desa dengan pembangunannya secara gotong - royong.

Praktik pembuatan jamban dengan menggunakan alat cetak ini dilaksanakan secara gotong - royong oleh warga Dusun Sialing dibantu aparat kepolisian dibantu salah satu instruktur dari Desa Kembang Kuning, Udin yang sudah bisa terbiasa membuat sarana WC.

Menurut konsultan kesehatan bidang STBM Aminah, pihaknya ingin memberikan pemicuan bagi warga desa untuk bisa mengubah perilaku BAB sembarangan dengan membangun fasilitas jamban yang layak.

"Dari hasil pendataan di tiap puskesmas saat ini ada sekitar 12 ribu lebih warga Tabalong yang belum memiliki jamban yang layak dan masih melakukan BAB di sungai karena melalui kegiatan pemicuan ini diharapkan bisa mewujudkan Tabalong yang bebas BAB sembarangan," jelas Aminah.

Hal senada juga disampaikan perwakilan YABN Erma Hariatmi kalau program STBM sendiri bukan semata pembangunan jamban namun juga mencakup perubahan perilaku.

"Program STBM sendiri sudah dilaksanakan sejak 2012 dan melalui pendampingan diharapkan bisa mengubah perilaku masyarakat untuk tidak melakukan BAB sembarangan," jelas Erma.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016