Balangan, (AntaranewsKalsel) - Pemerintah Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, segera membangun fasilitas olahraga bertaraf nasional untuk menyambut pekan olahraga provinsi maupun untuk meningkatkan prestasi atlet daerah.


Bupati Balangan, H Ansharuddin di Paringin, Senin mengatakan, rencana pembangunan sarana olahraga terpadu tersebut, sudah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

"Dasar pembangunan fasilitas olahraga terpadu tersebut mengacu kepada visi dan misi serta upaya memajukan olahraga di daerah ini," katanya.

Selain itu, tambah Anshar, hingga kini Balangan belum mempunyai fasilitas olahraga yang berstandar nasional, sehingga sulit untuk melaksanakan even olahraga provinsi maupun nasional di Balangan.

Menurut Bupati, suatu saat nanti Kabupaten Balangan akan mendapatkan giliran sebagai pelaksana atau tuan rumah kejuaraan olahraga Provinsi Kalimantan Selatan.

Rencananya, pembangunan sarana olahraga terpadu tersebut dibangun di lahan seluas 20 hektare. Pemkab,telah mendapatkan dana untuk pembelian tanah tersebut dari PT Adaro Indonesia, dan fasilitas olahraganya bantuan dari Kementerian Olahraga RI, seperti yang dilakukan Martapura, Kabupaten Banjar.

"Sedangkan untuk fasilitas olahraga, mengajukan permohonan dari Kementerian Olahraga Republik Indonesia," katanya.

Terkait isu lokasi pembangunan gedung olahraga terpadu yang cukup jauh dari lokasi perkotaan, yaitu di sekitar Desa Gampa, Kecamatan Paringin Selatan atau sekitar 20 kilometer dari pusat kota Kabupaten Balangan, Bupati menyambut positif kritik tersebut.

"Banyak yang berharap lokasi olahraga terpadu harus yang mudah didatangi, karena bukan hanya sebagai venue olahraga, namun diharapkan sebagai objek wisata agar tidak menjadi mubazir serta tidak dimanfaatkan untuk tempat maksiat," katanya.

Ia mengucapkan terima kasih atas saran masukan, serta keaktifan warga dalam membantu membangun Balangan.

Sementara untuk lokasi Stadion Sepak Bola di Jalan Garuda Maharam, Kecamatan Paringin, Anshar mengatakan belum tahu secara persis permasalahannya.

"Untuk lokasi lapangan Sepakbola di Garuda Maharam kami belum tahu persis, dan kami tidak ingin mengutak atik masalah itu, biarkan masyarakat yanga menilai permasalahannya, serta lokasi di Garuda Maharam itu hanya bisa untuk lapangan sepakbola," katanya.

Sedangkan yang akan dibeli untuk sport centre seluas 20 hektare, cukup untuk membangun semua fasilitas olahraga, sesuai desain perencanaan yang ditetapkan.

Pewarta: Ulul Maskuriah

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016