Amuntai,(Antaranews.Kalsel) - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan menyatakan kesiapan dan kesediaan apabila hasil pemeriksaan kesehatan khususnya narkoba dipublikasikan Komisi Pemilihan Umum kepada masyarakat.


Calon Bupati petahana Abdul Wahid di Banjarmasin, Sabtu mengatakan, pemeriksaan narkoba harus dilakukan terhadap individu yang nantinya akan berperan mengambil kebijakan yang menentukan nasib banyak orang seperti kepala daerah dan wakil kepala daerah.

"Saya mendukung adanya pemeriksaan narkoba bagi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dan hasilnya harus dipublikasikan kepada masyarakat," ujar Wahid.

Wahid mengatakan dirinya merasa sehat dan bugar sehingga yakin bisa melanjutkan program pembangunan yang sudah ia mulai lima tahun sebelumnya bersama wakilnya Husairi Abdi.

Hal senada juga diungkapkan calon penantang petahana Mukhsin Haitta tentang kesiapan dirinya apabila nanti KPUD HSU mempublikasikan hasil pemeriksaan kesehatan, termasuk hasil pemeriksaan narkoba.

"Kita siap jika nanti hasil pemeriksaan narkoba oleh BNN dipublikasikan," kata Muhksin Haitta yang disampingi pasangannya Hasib Salim saat ditanya para wartawan.

Pemeriksaan kesehatan bagi paslon turut menyertakan tes narkoba dan psikologi yang pada pemeriksaan kesehatan peserta Pilkada lima tahun sebelumnya belum pernah dilakukan.

Ketua tim pemeriksa kesehatan Dr Moch Isa mengatakan, pemeriksaan narkoba dilakukan tim dari Badan Narkotika Nasional (BNN) berupa pemeriksaan sampel urin, darah dan rambut dari tiap bakal calon Bupati dan Wakil Bupati. Sampel urin,darah dan rambut dibawa ke BNN di Jakarta dengan pengawalan dari beberapa komisioner KPUD HSU.

Melalui tes narkoba dan psikologis ini dipastikan bahwa pemimpin daerah nanti bebas narkoba dan memiliki kepribadian yang menunjang tugas kepemimpinan sehingga memiliki potensi untuk menjalankan roda pembangunan.

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016