Tim relawan menemukan tiga korban tewas di lokasi longsor di daerah tambang di perbatasan Kabupaten Tabalong (Kalsel)-Kalimantan Timur pada Jumat malam, saat ini masih dilakukan upaya evakuasi.
Kepala Seksi Penanggulangan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Tabalong Muhammad Tamjid mengatakan dari laporan tim relawan tiga korban tewas telah dibawa ke pondok dan dua korban masih dalam pencarian.
"Laporan saat ini ada tiga korban tewas sudah ditemukan dan telah dibawa ke pondok. Sisanya dua korban masih belum ditemukan," jelas Tamjid di Tabalong, Sabtu.
Korban meninggal diinformasikan atas nama (panggilan) Bintit, Petruk dan satu korban belum diketahui identitasnya.
Dari data yang dihimpun BPBD Tabalong korban longsor masing-masing Wahyudin (30) warga Kecamatan Ilung Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Harianto (30), Hadri (40), Fitriadi (30) dan Sutris (25).
Saat ini dua unit tim Basarnas Banjarmasin dan Tabalong melakukan upaya pencarian dan evakuasi korban.
Tim telah membangun posko evakuasi longsor di Desa Mangkupum RT08 Kecamatan Muara Uya, Kabupaten Tabalong.
Menurut anggota TRC BPBD Tabalong, Fachri akses menuju lokasi longsor cukup sulit karena wilayah pegunungan dan membutuhkan waktu empat sampai delapan jam perjalanan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tabalong, Haris Fakhrozi turut serta dalam kegiatan evakuasi di lokasi longsor.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Kepala Seksi Penanggulangan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Tabalong Muhammad Tamjid mengatakan dari laporan tim relawan tiga korban tewas telah dibawa ke pondok dan dua korban masih dalam pencarian.
"Laporan saat ini ada tiga korban tewas sudah ditemukan dan telah dibawa ke pondok. Sisanya dua korban masih belum ditemukan," jelas Tamjid di Tabalong, Sabtu.
Korban meninggal diinformasikan atas nama (panggilan) Bintit, Petruk dan satu korban belum diketahui identitasnya.
Dari data yang dihimpun BPBD Tabalong korban longsor masing-masing Wahyudin (30) warga Kecamatan Ilung Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Harianto (30), Hadri (40), Fitriadi (30) dan Sutris (25).
Saat ini dua unit tim Basarnas Banjarmasin dan Tabalong melakukan upaya pencarian dan evakuasi korban.
Tim telah membangun posko evakuasi longsor di Desa Mangkupum RT08 Kecamatan Muara Uya, Kabupaten Tabalong.
Menurut anggota TRC BPBD Tabalong, Fachri akses menuju lokasi longsor cukup sulit karena wilayah pegunungan dan membutuhkan waktu empat sampai delapan jam perjalanan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tabalong, Haris Fakhrozi turut serta dalam kegiatan evakuasi di lokasi longsor.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023