Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Bakal calon Bupati Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan dari Partai Golkar masih dalam pembahasan Dewan Pimpinan Pusat partai politik berlambang pohon beringin tersebut.
Ketua Bidang Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi (OKK) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalimantan Selatan (Kalsel) H Murhan Efendie BA mengemukakan hal itu menjawab wartawan di Banjarmasin, Jumat.
Mantan Sekretaris DPD Partai Golkar Kalsel itu tidak berani bicara banyak tentang bakal calon (balon) Bupati Batola dari partai politik (parpol) berlambang pohon beringin tersebut, dengan alasan tak mengikuti perkembangan pembahasan DPP-nya.
"Untuk mengetahui perkembangan rapat DPP terkait balon Bupati Batola, tanyakan saja kepada Sekretaris DPD Partai Golkar," katanya didampingi Biro Masmed DPD Partai Golkar provinsi setempat Syarif.
Selain itu, bisa pula menanyakan kepada Wakil Sekjen DPP Partai Golkar H Gusti Iskandar Sukma Alamsyah yang juga Koordinator Pemenangan Partai Golkar Wilayah Kalimantan, lanjutnya sambil tersenyum.
"Tapi yang jelas hingga Kamis (4/8) sore pembahasan rapat DPP belum sampai ke balon Bupati Batola, dan menyelesaikan pembahasan balon bupati/wali kota - wakil bupati/wakil wali kota di wilayah timur Indonesia," demikian Murhan.
Sementara itu, Biro Masmed DPD Partai Golkar Kalsel Syarif menambahkan, mengenai balon Bupati Batola atau daerah persawahan pasang surut dan penerima transmigrasi tersebut, kemungkinan bakal ada gebrakan.
Namun wartawan Media Kalimantan yang akrab disapa Elo itu tidak menjelaskan maksud bakal terjadi gebrakan dalam pemilihan kepala daerah atau pilkada di "Bumi Salidah" Batola tersebut.
"Kita lihat saja nanti saat pendaftaran balon Bupati Batola yang melalui parpol kepada Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) setempat, yang dijadwalkan Oktober mendatang," demikian Elo.
Sedangkan pilkada Batola yang merupakan putaran kedua pilkada serentak di Indonesia, dijadwalkan Februari 2017.
Dalam pesta demokrasi di Batola itu ada beberapa figur yang akan turut meramaikan, antara lain Hj Noormiliyani Aberani Sulaiman, kini Ketua DPRD Kalsel dan juga "Srikandi" Partai Golkar.
Selain itu, Ahmad Subekti - saudara ipar H Sahbirin Noor (kini Gubernur Kalsel) akan berpasangan dengan H Yuni Abdi Nur Sulaiman-putra almarhun HA Sulaiman HB (Ketua DPD Partai Golkar Kalsel tiga periode).
Kemudian mantan Bupati Batola sebelum periode 2010 - 2015, H Edy Sukarma - saudara kandung H Rudy Resnawan (Wakil Gubernur Kalsel dan Wali Kota Banjarbaru dua periode).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Ketua Bidang Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi (OKK) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalimantan Selatan (Kalsel) H Murhan Efendie BA mengemukakan hal itu menjawab wartawan di Banjarmasin, Jumat.
Mantan Sekretaris DPD Partai Golkar Kalsel itu tidak berani bicara banyak tentang bakal calon (balon) Bupati Batola dari partai politik (parpol) berlambang pohon beringin tersebut, dengan alasan tak mengikuti perkembangan pembahasan DPP-nya.
"Untuk mengetahui perkembangan rapat DPP terkait balon Bupati Batola, tanyakan saja kepada Sekretaris DPD Partai Golkar," katanya didampingi Biro Masmed DPD Partai Golkar provinsi setempat Syarif.
Selain itu, bisa pula menanyakan kepada Wakil Sekjen DPP Partai Golkar H Gusti Iskandar Sukma Alamsyah yang juga Koordinator Pemenangan Partai Golkar Wilayah Kalimantan, lanjutnya sambil tersenyum.
"Tapi yang jelas hingga Kamis (4/8) sore pembahasan rapat DPP belum sampai ke balon Bupati Batola, dan menyelesaikan pembahasan balon bupati/wali kota - wakil bupati/wakil wali kota di wilayah timur Indonesia," demikian Murhan.
Sementara itu, Biro Masmed DPD Partai Golkar Kalsel Syarif menambahkan, mengenai balon Bupati Batola atau daerah persawahan pasang surut dan penerima transmigrasi tersebut, kemungkinan bakal ada gebrakan.
Namun wartawan Media Kalimantan yang akrab disapa Elo itu tidak menjelaskan maksud bakal terjadi gebrakan dalam pemilihan kepala daerah atau pilkada di "Bumi Salidah" Batola tersebut.
"Kita lihat saja nanti saat pendaftaran balon Bupati Batola yang melalui parpol kepada Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) setempat, yang dijadwalkan Oktober mendatang," demikian Elo.
Sedangkan pilkada Batola yang merupakan putaran kedua pilkada serentak di Indonesia, dijadwalkan Februari 2017.
Dalam pesta demokrasi di Batola itu ada beberapa figur yang akan turut meramaikan, antara lain Hj Noormiliyani Aberani Sulaiman, kini Ketua DPRD Kalsel dan juga "Srikandi" Partai Golkar.
Selain itu, Ahmad Subekti - saudara ipar H Sahbirin Noor (kini Gubernur Kalsel) akan berpasangan dengan H Yuni Abdi Nur Sulaiman-putra almarhun HA Sulaiman HB (Ketua DPD Partai Golkar Kalsel tiga periode).
Kemudian mantan Bupati Batola sebelum periode 2010 - 2015, H Edy Sukarma - saudara kandung H Rudy Resnawan (Wakil Gubernur Kalsel dan Wali Kota Banjarbaru dua periode).
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016