Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Pol Andi Rian Djajadi mengatakan pembangunan Pos Induk IV Sat PJR Muara Uya di Desa Lumbang, Kecamatan Muara Uya, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan sebagai upaya menunjang pelaksanaan tugas Polisi Lalu Lintas di kawasan penyangga IKN.
"Tabalong punya peran penting sebagai kawasan penyangga karena itu Pos Induk Muara Uya sebagai antisipasi kelancaran lalu lintas menghadapi pembangunan IKN," jelas Kapolda usai meresmikan Pos Induk IV Sat PJR Muara Uya, Sabtu.
Baca juga: Anggota DPRD Kalsel sosialisasikan Perda Kepemudaan Kepala Pemuda Pancasila HST
Posisi strategis Kecamatan Muara Uya yang dekat dengan perbatasan Kalimantan Timur menjadi alasan di bangunnya pos induk Satuan PJR agar secara maksimal memberikan pelayanan yang profesional dan modern kepada masyarakat.
Dalam bentuk program inovasi terkini melalui pemanfaatan teknologi, informasi dan komunikasi yang berkembang dengan pesat dan canggih.
Sementara itu Dirlantas Polda Kalsel Kombes Pol Roberto Pardede menyampaikan saat ini ada empat pos induk Sat PJR yakni di kota Banjarmasin, Kabupaten Tanah Bumb dan dua pos induk di Kabupaten Tabalong yakni Simpang Wara dan Muara Uya.
Baca juga: Kuin Utara Banjarmasin raih penghargaan ADWI 2023 dari Kemenparekraf
"Pos induk Sat PJR di Kecamatan Muara Uya diharapkan menambah semangat personel Dirlantas untuk memberikan rasa aman dan nyaman," jelas Roberto.
Dalam seremoni peresmian Pos Induk IV Sat PJT Muara Uya, Kapolda didampingi Wakil Bupati H Mawardi dan rombongan disambut tarian adat dayak dan pengalungan bunga oleh Polisi kecil.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut Irwasda Kalsel bersama Pejabat Utama Polda Kalsel, Ketua Bhayangkari Polda Kalsel Dewi Andi Rian, Kepala Jasa Raharja Kalimantan Selatan Benyamin Bob Panjaitan dan Ketua DPRD Kabupaten Tabalong, H Mustafa.
Forum koordinasi pimpinan daerah Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian, Dandim 1008/Tabalong Letkol Czi. Catur Witanto serta perwakilan Pengadilan Negeri Tanjung dan Kejaksaan Negeri Tabalong turut menghadiri peresmian pos unit IV Sat PJR Muara Uya.
Baca juga: Kapolda Kalsel minta Polwan terus tunjukkan prestasi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
"Tabalong punya peran penting sebagai kawasan penyangga karena itu Pos Induk Muara Uya sebagai antisipasi kelancaran lalu lintas menghadapi pembangunan IKN," jelas Kapolda usai meresmikan Pos Induk IV Sat PJR Muara Uya, Sabtu.
Baca juga: Anggota DPRD Kalsel sosialisasikan Perda Kepemudaan Kepala Pemuda Pancasila HST
Posisi strategis Kecamatan Muara Uya yang dekat dengan perbatasan Kalimantan Timur menjadi alasan di bangunnya pos induk Satuan PJR agar secara maksimal memberikan pelayanan yang profesional dan modern kepada masyarakat.
Dalam bentuk program inovasi terkini melalui pemanfaatan teknologi, informasi dan komunikasi yang berkembang dengan pesat dan canggih.
Sementara itu Dirlantas Polda Kalsel Kombes Pol Roberto Pardede menyampaikan saat ini ada empat pos induk Sat PJR yakni di kota Banjarmasin, Kabupaten Tanah Bumb dan dua pos induk di Kabupaten Tabalong yakni Simpang Wara dan Muara Uya.
Baca juga: Kuin Utara Banjarmasin raih penghargaan ADWI 2023 dari Kemenparekraf
"Pos induk Sat PJR di Kecamatan Muara Uya diharapkan menambah semangat personel Dirlantas untuk memberikan rasa aman dan nyaman," jelas Roberto.
Dalam seremoni peresmian Pos Induk IV Sat PJT Muara Uya, Kapolda didampingi Wakil Bupati H Mawardi dan rombongan disambut tarian adat dayak dan pengalungan bunga oleh Polisi kecil.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut Irwasda Kalsel bersama Pejabat Utama Polda Kalsel, Ketua Bhayangkari Polda Kalsel Dewi Andi Rian, Kepala Jasa Raharja Kalimantan Selatan Benyamin Bob Panjaitan dan Ketua DPRD Kabupaten Tabalong, H Mustafa.
Forum koordinasi pimpinan daerah Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian, Dandim 1008/Tabalong Letkol Czi. Catur Witanto serta perwakilan Pengadilan Negeri Tanjung dan Kejaksaan Negeri Tabalong turut menghadiri peresmian pos unit IV Sat PJR Muara Uya.
Baca juga: Kapolda Kalsel minta Polwan terus tunjukkan prestasi
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023