Lanjut Usia (Lansia) SAL (76), Warga Desa Panggungan, Kecamatan Loksado, Hulu Sungai Selatan (HSS), yang sempat tidak pulang ke rumahnya, ditemukan sudah meninggal di rawa-rawa atau sungai kecil, di Desa Hamak Utara, Kecamatan Telaga Langsat.

Mayat almarhum yang kesehariaan berprofesi sebagai petani atau pekebun , ditemukan Senin (24/7) sekitar pukul 24.00 Wita, tepatnya di TKP Riam Tajam, Desa Hamak Utara, Telaga Langsat.

"Menurut keterangan para saksi bahwa saat di temukan, di tubuh korban tidak ada tanda tanda kekerasan fisik dan tidak ada luka," kata Kasi Humas Polres HSS Ipda Ardiansyah Machzar mewakili Kapolres HSS AKBP Leo Martin Pasaribu di Kandangan, Selasa.

Baca juga: Kriminal Kalsel kemarin, Polres HSS tangkap pemilik uang palsu hingga rumah restorative justice Kejari Balangan

Dijelaskan Ardi, pada hari Minggu (23/7) sekitar pukul 07.00 Wita, korban pergi dari rumah di Desa Panggungan, Loksado untuk mencari sayuran ke hutan Dusun Riam Tajam, Desa Hamak Utara, Telaga langsat.

Setelah diketahui korban belum pulang ke rumah keesokan Senin (24/7) sekitar 07.00 wita, anak korban mencari ayahnya yang belum pulang ke rumahnya, ke arah hutan Riam Tajam, Desa Hamak Utara namun belum ditemukan.

Kemudian dipukul 22.00 Wita beberapa warga Panggungan melakukan pencarian kembali ke arah hutan Riam Tajam, dan pada pukul 24.00 Wita korban di temukan oleh warga sudah tidak bernyawa lagi, di rawa-rawa atau sungai kecil dalam keadaan posisi badan miring di dalam air.

Baca juga: Pemuda asal Sungai Kupang HSS miliki puluhan lembar uang palsu

Selanjutnya, warga membawa mayat korban ke rumah nya di Desa Panggungan, Loksado dan Selasa (25/7) pukul 10.30 wita, sebelum korban dikuburkan di depan rumah nya di Desa Panggungan, Loksado, Anggota Polsek Loksado telah melakukan pemeriksaan terhadap korban.

Berdasarkan informasi dari keluarga, diketahui korban memang ada riwayat penyakit asma, dan juga agak sedikit pikun, atas kejadian ini pihak keluarga menolak untuk dilakukan otosi.

"Dari pihak keluarga mereka membuat surat pernyataan menolak untuk tidak di lakukan otopsi, karena pihak keluarga korban menganggap ini musibah dan menerima dengan ikhlas," tandasnya.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023