Wali Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan Muhammad Aditya Mufti Ariffin meraih penghargaan dari Persatuan Guru Madrasah (PGM) Indonesia atas dedikasi terhadap kesejahteraan guru.
 
Keterangan tertulis Dinas Kominfo Banjarbaru diterima di Banjarbaru, Senin, menyebutkan penghargaan diterima pada peringatan Hari Lahir PGM se-Indonesia ke-34, di Aula BP Sudirman Pemkab Jember, Senin.

Baca juga: Satlantas Banjarbaru tilang puluhan pelanggaran selama Operasi Patuh Intan
 
"Alhamdulillah, kami menerima award dari PGM sebagai apresiasi atas upaya yang telah kami lakukan melalui program Pemkot Banjarbaru untuk kesejahteraan guru madrasah," ujar wali kota dalam keterangannya.
 
Menurut Aditya, sejumlah program yang berkaitan dengan guru telah dilaksanakan seperti menaikkan kesejahteraan guru madrasah, dan memberikan insentif kepada guru agama di Banjarbaru.
 
Selain itu, melaksanakan program Dauroh yakni memberangkatkan sejumlah guru dan alim ulama ke Negeri Yaman untuk menimba ilmu dan setelah kembali mengajarkan ilmunya kepada masyarakat.

Baca juga: Ketua DPRD Banjarbaru harapkan MTQ cetak kafilah terbaik
 
"Cukup banyak program yang telah kami realisasikan untuk para guru termasuk guru madrasah sehingga kami sangat mengapresiasi atas penghargaan yang diberikan oleh PGM Indonesia," ungkapnya.
 
Diketahui, penghargaan diberikan kepada wali kota atas dedikasi dan kontribusi membangun kemitraan sehingga melahirkan madrasah yang hebat, bermartabat, mandiri, dan berprestasi di berbagai bidang.
 
Sementara itu, kedatangan Aditya disambut hangat Bupati Jember Hendy Siswanto dan mengapresiasi usaha Pemkot Banjarbaru karena berkomitmen peduli kepada para guru madrasah di kota setempat.

Baca juga: Ketua DPRD Banjarbaru harapkan MTQ cetak kafilah terbaik
 


 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023