Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balangan, Kalimantan Selatan, memberikan pelatihan kesiapsiagaan bencana kepada satuan perlindungan masyarakat (Satlinmas) pada setiap desa di kecamatan.

“Keberadaan linmas yang begitu dekat dengan desa sudah seyogyanya harus memiliki berbagai keterampilan, salah satunya adalah tentang cara menghadapi bencana,” kata Kepala Pelaksana BPBD Balangan H Rahmi di Balangan, Jum’at.

Baca juga: Kapolres Balangan pimpin langsung pembersihan areal Pasar Paringin

H Rahmi menuturkan, kali ini sejumlah linmas dari beberapa desa di Kecamatan Halong mendapatkan materi tentang navigasi bencana, kemudian pengenalan alat pemadam kebakaran serta cara menggunakannya.

Menurut H Rahmi, BPBD Balangan melalui tim reaksi cepat (TRC) aktif melaksanakan kegiatan pembinaan dan pelatihan kepada linmas yang ada di desa-desa.

Kalak BPBD Balangan menyebutkan, bahwa pembinaan dan pelatihan ini memang diminta langsung oleh pihak desa maupun kecamatan, untuk melatih kesiapan dan keterampilan dalam menghadapi bencana di antaranya banjir dan musibah kebakaran.

Baca juga: 19 Bacaleg Pemilu 2024 di Balangan dinyatakan gugur

H Rahmi juga melanjutkan selain materi sosialisasi, para linmas juga dilatih bagaimana menggunakan alat-alat pemadam, mulai dari cara menghidupkan mesin sampai dengan cara menggunakannya.

Karena jika terjadi musibah kebakaran ujar H Rahmi, linmas dapat bergerak cepat untuk ke lokasi karena posisinya berada di desa, untuk itulah keberadaan linmas ini sangat membantu para damkar dalam memadamkan api.

"Bahkan beberapa desa saat ini sudah ada yang menganggarkan alat mesin pemadam, sehingga dengan adanya latihan linmas ini dapat meminimalisir musibah kebakaran," ucapnya.

Terakhir kata H Rahmi, melalui kegiatan pembinaan linmas ini nantinya dapat membantu masyarakat dalam penanganan bencana, apalagi saat ini Kabupaten Balangan berstatus siaga karhutla dan kekeringan.

Baca juga: Wakapolres Balangan: Operasi Patuh Intan dimulai hari ini

Pewarta: Ragil Darmawan

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023