Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Pemkab HST) menggelar pemilihan "Nanang Galuh" 2023 sebagai upaya pemberdayaan pemuda dan pemudi dan melestarikan nilai seni dan kebudayaan.

"Ini merupakan agenda tahunan rutin yang diselenggarakan Dinas Pendidikan (Disdik) HST untuk melestarikan nilai-nilai seni dan kebudayaan dengan memberdayakan generasi muda," kata Bupati HST H Aulia Oktafiandi di Barabai, Kabupaten HST, Jumat sore.

Baca juga: Amin perwakilan Balangan terpilih jadi Nanang Berbakat Kalimantan Selatan

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Muhammad Anhar mengungkapkan untuk kriteria pemilihan delapan pasang Nanang Galuh 2023 ini akan lebih didorong untuk membentuk talenta dalam penyebarluasan pengetahuan nilai seni dan kebudayaan lokal.

"Nanang Galuh tidak mesti merupakan seorang Seniman atau Budayawan, mereka (Nanang Galuh) merupakan pelestarian dan duta kebudayaan yang diharuskan mampu menyebarluaskan pengetahuan nilai-nilai seni dan kebudayaan ke generasi muda," ungkap Anhar.

Anhar pun mengajak kepada putra dan putri di HST untuk mengikutinya, karena Nanang Galuh akan menjadi figur dan contoh untuk generasi muda.

Pelaksana tugas Kesenian dan Kebudayaan Disdik HST Masruswian menjelaskan untuk teknis pemilihan itu sudah memasuki tahap pendaftaran mulai 1 April hingga 12 Mei 2023.

Baca juga: Galeri Foto - Bupati dukung dan beri restu Nanang Galuh Intan Banjar
Foto dokumen pemilihan Nanang Galuh Hulu Sungai Tengah di Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, Jumat (28/4/2023). ANTARA/HO-Disdik HST.

“Sampai saat ini sudah terdata di panitia sebanyak 15 orang calon Nanang dan 23 orang calon Galuh yang mendaftar dan masih kita tunggu sampai batas akhir pendaftaran,” ujar Masrus.

Masrus menambahkan tahapan selanjutnya pada 13 Mei 2023 terkait "technical meeting" dan tahapan audisi pertama wawancara 18 Mei 2023, bila peserta lulus di audisi wawancara, lanjut ke audisi kedua, yaitu pencarian bakat pada 20 Mei 2023.

"Nanti akan dipilih delapan Nanang dan Galuh sebagai finalis untuk berlaga di grand final, para finalis nantinya di karantina dan dibekali berbagai materi dari 21 Mei-2 Juni 2023 hingga malam grand final, dijadwalkan 3 Juni 2023,” tutur Masrus.

Selain itu  Masrus menyebutkan untuk persyaratan peserta, usia dari 17 sampai 24 tahun, baik itu laki-laki maupun perempuan, belum pernah menikah dan memiliki tinggi badan, minimal 168 cm untuk laki-laki dan 160 cm bagi perempuan.

Baca juga: Bupati harapkan Nanang dan Galuh Intan Banjar juarai Naga Kalsel

Pewarta: Bayu Pratama S

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023