Dinas Sosial Kabupaten Tabalong tahun ini menargetkan bantuan beasiswa bagi 100 mahasiswa tidak mampu atau berasal dari keluarga miskin untuk bisa menyelesaikan kuliahnya.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tabalong Abu Bakar Sidiq mengatakan beasiswa ini diprioritaskan bagi mahasiswa berprestasi dari keluarga tidak mampu.
"Beasiswa ini kita berikan untuk membantu mahasiswa dari keluarga tidak mampu," jelas Abu Bakar di Tabalong, Minggu.
Ia berharap para mahasiswa di 'Bumi Saraba Kawa' dapat memanfaatkan program ini dan segera mendaftarkan diri ke Dinas Sosial.
Sebelumnya pendaftaran tahap pertama berakhir pada 21 Maret 2023 dan Dinas Sosial setempat membuka pendaftaran tahap kedua pada April 2023 untuk bisa mencapai target sasaran.
Bagi mahasiswa yang berminat harus memenuhi beberapa persyaratan diantaranya terdaftar dalam data kemiskinan desa maupun kelurahan.
Selain itu tercatat sebagai mahasiswa aktif dan kuliah di perguruan tinggi terakreditasi minimal sudah mengenyam pendidikan selama 2 semester.
Baca juga: Para pejabat HSS kunjungi lansia untuk penuhi kebutuhan sambut Ramadhan
Persyaratan lainnya IPK minimum jurusan eksakta 2,50 dan non-eksakta 2,75 untuk perguruan tinggi negeri serta untuk jurusan eksakta 2,60 dan non-eksakta 2,80 bagi perguruan tinggi swasta dan tidak sedang menerima beasiswa lain.
Bantuan beasiswa dari dana APBD Kabupaten ini Rp2,5 juta per tahun bagi mahasiswa yang memenuhi persyaratan sebagai penerima program.
"Jika pendaftaran tahap kedua berakhir pada bulan ini, mudah-mudahan bantuan beasiswa bisa kita realisasikan Mei 2023," jelas Abu Bakar.
Baca juga: Dapur Umum HSS sediakan 3.600 nasi bungkus bantu warga terdampak banjir berbuka puasa
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tabalong Abu Bakar Sidiq mengatakan beasiswa ini diprioritaskan bagi mahasiswa berprestasi dari keluarga tidak mampu.
"Beasiswa ini kita berikan untuk membantu mahasiswa dari keluarga tidak mampu," jelas Abu Bakar di Tabalong, Minggu.
Ia berharap para mahasiswa di 'Bumi Saraba Kawa' dapat memanfaatkan program ini dan segera mendaftarkan diri ke Dinas Sosial.
Sebelumnya pendaftaran tahap pertama berakhir pada 21 Maret 2023 dan Dinas Sosial setempat membuka pendaftaran tahap kedua pada April 2023 untuk bisa mencapai target sasaran.
Bagi mahasiswa yang berminat harus memenuhi beberapa persyaratan diantaranya terdaftar dalam data kemiskinan desa maupun kelurahan.
Selain itu tercatat sebagai mahasiswa aktif dan kuliah di perguruan tinggi terakreditasi minimal sudah mengenyam pendidikan selama 2 semester.
Baca juga: Para pejabat HSS kunjungi lansia untuk penuhi kebutuhan sambut Ramadhan
Persyaratan lainnya IPK minimum jurusan eksakta 2,50 dan non-eksakta 2,75 untuk perguruan tinggi negeri serta untuk jurusan eksakta 2,60 dan non-eksakta 2,80 bagi perguruan tinggi swasta dan tidak sedang menerima beasiswa lain.
Bantuan beasiswa dari dana APBD Kabupaten ini Rp2,5 juta per tahun bagi mahasiswa yang memenuhi persyaratan sebagai penerima program.
"Jika pendaftaran tahap kedua berakhir pada bulan ini, mudah-mudahan bantuan beasiswa bisa kita realisasikan Mei 2023," jelas Abu Bakar.
Baca juga: Dapur Umum HSS sediakan 3.600 nasi bungkus bantu warga terdampak banjir berbuka puasa
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023