Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Badan Pusat Statistik Kalimantan Selatan memperkirakan, kondisi perekonomian konsumen triwulan II 2016 membaik ditunjukkan dari tingginya Indeks Tendensi Konsumen (ITK).


Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisa Statistik BPS Kalsel Awang Pramila di Kota Banjarbaru, Kamis menyebutkan, nilai ITK Kalsel triwulan II 2016 diperkirakan sebesar 105,11.

"Tingkat optimisme konsumen pada triwulan II diperkirakan sebesar 105,11 atau lebih tinggi dari nilai ITK triwulan I 2016 sebesar 99,34," ujarnya melalui berita resmi statistik BpS.

Ia mengatakan, perkiraan ITK Kalsel yang lebih dari 100 itu menunjukkan masyarakat menganggap kondisi perekonomian Kalsel triwulan II lebih baik dibanding triwulan I.

Disebutkan, ekspektasi konsumen rumah tanggal Kalsel terhadap kondisi ekonomi pada triwulan I menunjukkan sinyal optimis dan beranggapan pada triwulan II kinerja ekonomi lebih baik.

"Perkiraan ini tercermin dari hasil Survei Tendensi Konsumen (STK) pada triwulan I 2016 yakni komponen ITK yang menunjukkan nilai lebih dari 100 atau 105,11," ungkapnya.

Dijelaskan, optimisme masyarakat yang tergambar melalui ITK tidak terlepas dari komponen pembentuk indeks yakni pendapatan rumah tangga sebesar 101,87.

"Nilai indeks komponen pendapatan rumah tangga sebesar itu menunjukan masyarakat menganggap pendapatan mereka akan lebih tinggi dibanding triwulan I," ucapnya.

Kemudian, komponen rencana pembelian tahan lama berdasarkan hasil survei tendensi konsumen yang menunjukkan nilai indeks konsumen sebesar 105,11.

Sementara itu, ITK Kalsel triwulan I tahun 2016 sebesar 99,34 yang berarti secara umum konsumen menganggap kondisi ekonomi masyarakat menurun dibanding triwulan sebelumnya.

"Optimisme konsumen triwulan I lebih rendah jika dibanding triwulan IV 2015 yang menunjukkan ITK 101,51 sehingga kondisi ekonomi masyarakat menurun," katanya.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016