Sekretaris Komsi III DPRD Kotabaru Kalimantan Selatan, M Lutfi Ali mendorong pengembangan usaha kecil mikro menengah (UMKM) di Kampung Nelayan Desa Sarangtiung RT03 Kecamatan Pulau Laut Sigam.
"Program ekonomi kreatif terus digalakkan oleh CSR Arutmin Indonesia NPLCT untuk menggerakkan ekonomi berbasis UMKM," kata M Lutfi Ali di Kotabaru, Ahad.
Lutfi mengatakan gagasan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) memberikan warna di lingkungan nelayan yang mencari ikan dengan menggunakan peralatan tangkap pada malam hari atau bagang.
"Dengan adanya program ini mampu menumbuhkan UMKM yang mampu memberikan nilai ekonomis bagi warga di kampung nelayan," ujar Lutfi.
Ia menjelaskan keberadaan wisata kampung nelayan di daerah tersebut akan dipadukan dengan wisata tahunan yang sering diperingati setiap tahun oleh masyarakat, yakni pesta adat "macceretasi" untuk memaksimalkan potensi pariwisata bahari.
Lutfi juga mengapresiasi pihak PT Arutmin Indonesia NPLCT yang telah mendukung beberapa program, seperti kampung nelayan dan kelompok pemuda sahabat laut untuk terus menggalakkan wisata di sekitar lingkungan perusahaan.
Dia berharap adanya kegiatan kampung nelayan dengan wisata bahari mampu mendatangkan keuntungan secara ekonomi bagi warga sekitar sehingga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.
Baca juga: Ketua Komisi II DPRD harapkan goa pelopori UMKM
Anggota DPRD Kotabaru Kalimantan Selatan M Lutfi Ali di wisata Kampung Nelayan RT03 Desa Sarangtiung Kecamatan Pulau Luat Sigam Kotabaru pada beberapa waktu lalu. (ANTARA/HO/DPRD Kotabaru)
Sementara itu, Ketua Pokdarwis Pesona Mandiri Bahtiar mengemukakan kampung nelayan dipersiapkan sejak 2019 dengan membentuk kelompok pemuda sahabat laut Desa Sarangtiung.
"Di sini memiliki sarana edukasi wisata bahari, maka digagas kelompok tersebut," ucap Bahtiar
Bahtiar menyebutkan kelompok pemuda sahabat laut memiliki kegiatan kepariwisataan sebagai upaya menarik para pengunjung berupa sarana edukasi konservasi terumbu karang, pembuatan perahu, wisata bangang, wisata bawah laut hingga tempat penginapan yang dilengkapi dengan kafe dengan pemandangan tepi pantai yang akan memanjakan para pengunjung.
Kelompok pemuda sahabat juga laut juga berkegiatan transplantasi terumbu karang, pembuatan rompong dan sebagainya, intinya berkaitan dengan laut termasuk penanaman mangrove, bahkan ada yang bertugas secara sukarela membersihkan sampah di laut.
"Wisata Kampung Nelayan dikelola oleh 16 orang pemuda warga pesisir yang berlokasi di RT03 Desa Sarang Tiung Kecamatan Pulau Laut Sigam," tutur Bahtiar.
Bahtiar juga menerangkan kegiatan ini merupakan salah satu proyek percontohan dari PT Arutmin Indonesia NPLCT dengan memanfaatkan potensi yang ada, serta memberdayakan kaum perempuan agar mempunyai kegiatan secara positif dan menyokong penghasilan kepala keluarga.
