Wakil Bupati (Wabup) Hulu Sungai Selatan (HSS) Syamsuri Arsyad berharap Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan memberikan toleransi terkait usulan perbaikan jalan yang terkendala tanggul di Jalan Tanggul Sungai Kalang, Desa Lungau, Kecamatan Kandangan.
Syamsuri mengaku telah meninjau ruas Jalan Tanggul Sungai Kalang untuk menindaklanjuti usulan perbaikan ruas jalan tersebut untuk akses masyarakat setempat.
"Aspirasi masyarakat untuk peningkatan kualitas jalan memang telah kita terima namun masih ada kendala dengan status tanggul," kata Syamsuri di Lungau, Rabu.
Baca juga: Wabup HSS pantau usul perbaikan jalan terdampak banjir di Loksado
Syamsuri menyebutkan keberadaan tanggul ini sudah pernah disampaikan ke Pemprov Kalsel, tapi karena jalan ini merupakan tanggul yang tidak boleh dibongkar sehingga menjadi kendala bagi Pemkab HSS untuk memperbaiki.
Syamsuri meminta Pemprov Kalsel memberikan toleransi untuk peningkatan jalan agar masyarakat bisa lebih nyaman, karena memang sudah puluhan tahun masyarakat memiliki harapan agar bisa terpenuhi dan terealisasikan.
"Kami memastikan datang ke sini untuk bisa membantu, tapi kendala itu adalah persoalan ada di aturan dan kebijakan pemilik aset," katanya.
Baca juga: Warga binaan Rutan Kandangan ikuti kegiatan kepramukaan
Sementara itu, Ketua RT01 Sungai Kalang, Misran menuturkan jalan tersebut merupakan jalan masyarakat yang dijadikan tanggul oleh Balai Sungai.
Misran menginginkan agar jalan tersebut bisa seperti yang lain untuk kenyamanan karena jalan ini penuh bebatuan dan berlubang.
Turut hadir bersama rombongan wabup, Kepala Bagian Unit Kerja Pengadaan Barang Jasa (UKPBJ) Mahyuni, Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR), Fazar Sya'bana, dan Camat Kandangan, H. Syamsuri.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Syamsuri mengaku telah meninjau ruas Jalan Tanggul Sungai Kalang untuk menindaklanjuti usulan perbaikan ruas jalan tersebut untuk akses masyarakat setempat.
"Aspirasi masyarakat untuk peningkatan kualitas jalan memang telah kita terima namun masih ada kendala dengan status tanggul," kata Syamsuri di Lungau, Rabu.
Baca juga: Wabup HSS pantau usul perbaikan jalan terdampak banjir di Loksado
Syamsuri menyebutkan keberadaan tanggul ini sudah pernah disampaikan ke Pemprov Kalsel, tapi karena jalan ini merupakan tanggul yang tidak boleh dibongkar sehingga menjadi kendala bagi Pemkab HSS untuk memperbaiki.
Syamsuri meminta Pemprov Kalsel memberikan toleransi untuk peningkatan jalan agar masyarakat bisa lebih nyaman, karena memang sudah puluhan tahun masyarakat memiliki harapan agar bisa terpenuhi dan terealisasikan.
"Kami memastikan datang ke sini untuk bisa membantu, tapi kendala itu adalah persoalan ada di aturan dan kebijakan pemilik aset," katanya.
Baca juga: Warga binaan Rutan Kandangan ikuti kegiatan kepramukaan
Sementara itu, Ketua RT01 Sungai Kalang, Misran menuturkan jalan tersebut merupakan jalan masyarakat yang dijadikan tanggul oleh Balai Sungai.
Misran menginginkan agar jalan tersebut bisa seperti yang lain untuk kenyamanan karena jalan ini penuh bebatuan dan berlubang.
Turut hadir bersama rombongan wabup, Kepala Bagian Unit Kerja Pengadaan Barang Jasa (UKPBJ) Mahyuni, Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR), Fazar Sya'bana, dan Camat Kandangan, H. Syamsuri.
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023