Kepolisian resort Hulu Sungai Utara (Polres HSU) Kalimantan Selatan  lebih mengedepankan sikap dan pendekatan kemanusiaan (humanis) dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Intan 2023.

Kepolres HSU AKBP Isharyadi F di Amuntai, Selasa, mengatakan, pendekatan humanis diperlukan agar petugas bisa meningkatkan pengetahuan dan kemampuan amasyarakat dalam berlalu lintas.

"Jadi selama 14 hari ke depan, utamakan pendekatan humanis kepada pengguna jalan untuk memberikan pemahaman akan pentingnya tertib lalu lintas dan mentaati rambu lalu lintas," ujar Kapolres.

Kapolres juga mengintruksikan petugas Polres HSU khususnya untuk melayani pengguna jalan dengan sebaik-baiknya, sesuai tema "tema “Keselamatan Berlalu Lintas Yang Pertama dan Utama". 

Pendekatan humanis dikedepankan meski nanti saat kegiatan lapangan akan ada penindakan pelanggaran dengan menggunakan ETLE baik statis maupun mobile.

Untuk tilang manual juga digunakan apabila pelanggaran tersebut mengakibatkan fatalitas kecelakaan.

Memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi  Keselamatan – Intan 2023 di Halaman Mapolres   Kapolres memeriksa kesiapan personil dan perlengkapan petugas seluruh pleton.

Peserta apel terdiri dari Peleton TNI Kodim 1001 Hsu/Blg, 1 (Satu) SSK Gabungan Personil Polres HSU, 1 (Satu) SST Dishub HSU serta 1 (Satu) SST Sat Pol PP Kabupaten HSU.

Pelaksanaan Operasi Keselamatan Intan 2023 akan berjalan selama 14 (empat belas) hari, terhitung 07 februari 2023 hingga 20 februari 2023 di seluruh jajaran Polda Kalsel.

Hadir menyaksikan gelar apel pasukan,  Penjabat Bupati HSU Raden Suria Fadliansyah, Ketua DPRD Almien Ashar Safari,  Dandim 1001 HSU/BLG Letkol Inf Dhuwi Hendradjaya,  Kajari HSU Agustiawan Umar,  Ketua Pengadilan Negeri Amuntai Silfi Yanti Zulfia,  PJU Polres HSU dan Kapolsek Jajaran Polres HSU.

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023