Melalui CSR Department, PT Adaro Indonesia menyerahkan bantuan permodalan untuk 20 usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kabupaten Balangan pada Kamis (29/12) kemarin.

"Bantuan ini merupakan bentuk perhatian Adaro kepada pelaku usaha, yaitu untuk kembali bangkit pasca-pandemi COVID-19 yang beberapa waktu lalu melanda," kata CSR Section Head PT Adaro Indonesia Heriyanto Andilolo di Paringin, Jumat.

Total bantuan yang dikucurkan Adaro sebesar Rp400 juta untuk 20 UMKM di Kabupaten Balangan. Jadi masing-masing UMKM mendapatkan bantuan permodalan sebesar Rp20 juta.

Heriyanto Andilolo menambahkan, UMKM yang mendapatkan bantuan berdasarkan rekomendasi dari Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Balangan serta melalui tahap asesmen dari CSR PT Adaro Indonesia.

Menurut dia, ada beragam jenis usaha yang mendapatkan bantuan mulai dari usaha makanan, kerajinan, hingga produk kreatif. Mengacu dari hasil asesmen, para pelaku UMKM dapat menggunakan bantuan ini untuk meningkatkan produksi, menurunkan biaya produksi serta meningkatkan mutu produk.

Salah satu pelaku UMKM penerima bantuan, Maskur, merasa sangat bersyukur mendapat bantuan modal. Dia meyakini dengan adanya bantuan ini usahanya bisa bertahan pasca dilanda COVID-19.

Maskur juga meyakini, bantuan modal ini tentu sangat bermanfaat dalam rangka meningkatkan produksi usahanya.

Sementara Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Balangan Aidinnor, mengucapkan terima kasih kepada PT Adaro atas kepedulian terhadap para pelaku UMKM yang terpuruk akibat pandemi COVID-19.

“Semoga bantuan dari PT Adaro ini dapat meringankan para pelaku UMKM, untuk tetap bertahan dan memberikan motivasi untuk tetap bangkit," ucap Aidinnor.

Baca juga: Kacang rasa sate UMKM binaan Adaro makin berkembang
Baca juga: Adaro berikan apresiasi tiga pendamping PAUD Berkarakter
 

Pewarta: Ragil Darmawan

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022