Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin memanen tanaman hidroponik yang merupakan andalan Kelompok Masyarakat Kelurahan Mentaos melalui program Rukun Tetangga (RT) mandiri.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Panen tanaman hidroponik jenis Selada dan Pakcoy dilakukan wali kota, Kamis di Kelompok Masyarakat Sehat Alami Jalan Mentaos Raya, Gang Baiduri Kelurahan Mentaos, Kecamatan Banjarbaru Utara.
"Kami berharap, penanaman pohon dengan sistem hidroponik ini terus dijalankan melibatkan masyarakat di lingkungan RT sehingga semuanya menikmati hasil yang telah ditanam bersama-sama," ujar wali kota.
Ditekankan, tujuan program RT Mandiri dengan memberdayakan seluruh komponen masyarakat yang sesuai visi dan misi kepala daerah adalah menyejahterakan masyarakat sesuai potensi wilayahnya.
Lurah Mentaos Zulhulaifah mengatakan, kelompok masyarakat yang mendapatkan program RT mandiri di Jalan Mentaos Raya yakni Pokmas Sehat Alami, Hijau Daun, dan Pokmas Kampung Iwak.
"Setiap minggu, kami memonitoring perkembangan dan pemasaran hasil panen tiga pokmas yang hasilnya di distribusikan ke pasar Banjarbaru, minimarket, toko buah dan sayur bahkan restoran," katanya.
Ditambahkan, pihaknya bersama anggota pokmas juga berinovasi dengan melakukan pengolahan dari hasil panen berupa jus sehat dari tanaman pokcai yang dicampur dengan tape singkong.
Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin tengah memanen Selada yang menjadi tanaman hidroponik sebagai andalan program RT Mandiri yang dilakukan Pokmas Kelurahan Mentaos. Foto ANTARA/HO-DINAS KOMINFO BANJARBARU
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022