Banjarmasin,  (AntaranewsKalsel) - Sektor perikanan menjadi harapan baru ekspor Kalimantan Selatan seiring dengan terus meningkatnya permintaan ikan dari berbagai negara.


Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Gusati Yasni Iqbal, di Banjarmasin, Senin mengatakan, ekspor perikanan terjadi kenaikan hingga 15,39 persen pada 2015 dari sebelumnya 1,7 ratus ton pada 2014 menjadi 1,9 ratus ton lebih.

Sedangkan nilai ekspor perikanan pada 2014 sebesar 11,8 juta dolar AS menjadi 13,3 juta dolar AS pada 2015, atau naik 11,81 persen.

"Hampir seluruh komoditas ekspor pada 2015 turun, kecuali sektor perikanan yang naik, diharapkan pada 2016 ini akan ada perbaikan," katanya.

Kenaikan nilai maupun volume ekspor sektor perikanan tersebut, tambah dia, cukup menggembirakan, dan diharapkan akan menjadi pintu awal berkembangnya sektor kelautan tersebut.

"Memang kalau dibandingkan dengan batu bara, kendati perikanan naik hingga seribu persen pun, belum akan mengejar hasil dari tambang, namun walaupun kecil sektor ini tetap menjadi peluang yang perlu mendapatkan perhatian serius," katanya.

Saat ini, tambah dia, ekspor perikanan Kalsel baru tertumpu pada kepiting dan labi-labi, diharapkan, ke depan jenis perikanan ekspor akan terus bertambah dengan pengelolaan yang lebih baik dan profesional.

"Potensi perikanan sangat besar untuk terus dikembangkan, apalagi banyak kekayaan laut Kalsel yang hingga kini belum digarap serius, saya rasa kekayaan laut tersebut bisa menjadi nilai tambah ekonomi Kalsel," katanya.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Selatan Harymurthy Gunawan mengatakan, perekenomian Kalimantan Selatan berpeluang tumbuh meningkat secara moderat pada 2016.

Hal itu, tambah dia, sejalan dengan prospek membaiknya pertumbuhan ekonomi Indonesia. Secara sektoral, meningkatnya pertumbuhan ekonomi utamanya didorong oleh peningkatan pertumbuhan sektor pertanian, industri dan PHR.

Sementara pertumbuhan sektor pertambangan cenderung masih terbatas, sehingga perlu kerjasama seluruh pihak, untuk terus mendapatkan terobosan baru, mendorong peningkatan ekonomi di luar tambang.

Pewarta: Ulul Maskuriah

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016