Pelaihari, (Antara) - Kepala Kantor Pajak Pratama Banjarbaru M Naim Amali mengatakan, pada tahun 2015 Kantor Pajak Pratama Banjarbaru berhasil mengumpulkan pajak sebesar Rp1,13 triliun.

"Kantor Pajak Pratama Banjarbaru membawahi satu kota dan dua kabupaten yakni, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar dan Kabupaten Tanah Laut," ujar Kepala Kantor Pajak Pratama Banjarbaru M Naim Amali, di Pelaihari, Kamis.

Menurut dia, terkumpulnya pajak sebesar Rp1,13 triliun tersebut, tidak lepas dari kepatuhan pembayaran pajak dari masyarakat termasuk masyarakat Tanah Laut.

Diutarakannya, pada tAhun 2016 Kantor Pajak Pratama Banjarbaru kembali ditargetkan pemerintah pusat untuk penerimaan pajak naik menjadi Rp 1,63 triliun .

Dari target penerimaan pajak 2016 tersebut, ucap dia, pihaknya optimisTIS dapat tercapai, asalkan pemerintah daerah dan masyarakat Tanah Laut dapat membantu pembayaran pajak tepat waktu.

Untuk itu, dia berharap, kerjasama semua pihak sangat diperlukan agar target yang diminta pemerintah pusat ke pada Kantor Pajak Pratama Banjarbaru dapat direalisasikan tahun 2016.

Terpisah, Wakil Bupati Tanah Laut H Sukamta mengimbau kepada masyarakat dan pengusaha di Tanah Laut untuk taat membayar pajak.

Bahkan, sebut dia, bagi pengusaha yang berusaha di Tanah Laut sudah sejak dua tahun lalu sudah memiliki nilai pokok wajib pajak (NPWP) Tanah Laut.

Dijelaskannya, dengan diberlakukannya NPWP Tanah Laut bagi pengusaha, maka penerimaan pajak pemerintah di daerah tersebut semakin meningkat.

Kemudian, terang dia, dengan meningkatknya penerimaan pajak, maka pembangunan di Tanah Laut semakin meningkat, dan dapat memberikan kemajuan bagi daerah, khususnya Kabupaten Tanah Laut.

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016