Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, terus menggencarkan program vaksinasi bergerak yang di gagas oleh Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor.
"Program vaksinasi bergerak untuk meningkatkan kekebalan daya tahan tubuh warga Kalimantan Selatan dari viris COVID-19," kata H. Sahbirin Noor yang diwakili Kadinkes Kalsel dr. Diauddin saat berkunjung di Batulicin Senin.
Ia mengatakan, program kali ini mengusung tema "Untuk Kekebalan Rakyat Benua dari COVID-19, Lindungi Diri dan Keluarga" dengan itu, Kadinkes Kalsel juga menginginkan kondisi Kalimantan Selatan dapat segera menjadi Endemi.
petugas metargetkan sebanyak 100 dosis vaksinasi. Namun ia mengungkapkan bahwa target tersebut telah dilampaui, mengingat antusias masyarakat yang aktif untuk mendatangi tempat atau faskes yang menyediakan sarana vaksinasi.
Menurutnya kegiatan vaksinasi di Tanah Bumbu yang selama ini terus berjalan dengan baik, tidak lepas dari adanya kerjasama dan koordinasi antara Pemerintah Daerah dengan segenap unsur Forkopimda dan instansi terkait lainnya.
Hal ini dibuktikan berdasarkan data yang dihimpun oleh Dinkes Tanbu yang menunjukkan capaian vaksinasi di Bumi Bersujud telah mencapai 99,88% untuk dosis pertama, 80,82% dosis kedua, 17,70% dosis kumulatif atau dosis ketiga.
Selain itu level PPKM Kabupaten Tanah Bumbu yang terus berada di level 1 juga membuktikan kesiapsiagaan yang baik Pemerintah dalam penanganan Covid-19.
"Ini menandakan bahwa kita akan terus bergerak untuk mencapai titik akhir ini, seluruh dosis vaksinasi akan terus kita lakukan setiap hari," ujarnya.
Dirinya menyampaikan bahwa memang saat ini kasus COVID-19 di Indonesia termasuk di Kalsel sudah mulai mereda, namun meski demikian ia mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga kewaspadaan.
"Vaksinasi tetap harus dijalankan, agar kita yakin, agar kita betul-betul aman dan tidak ada lagi gelombang-gelombang Covid selanjutnya," tambahnya.
Dengan melandainya kasus COVID-19 dan capaian vaksinas yang tinggi, Diauddin berharap dalam waktu dekat Pemerintah Pusat dapat segera mengumumkan kondisi Pandemi di Indonesia menjadi Endemi.
"Terima kasih banyak atas antusias masyarakat dan semangat dari para petugas vaksinator. Mudah-mudahan kita dapat segera mencapai kondisi endemi, sehingga situasi kita tentunya tidak akan setegang sekarang," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Program vaksinasi bergerak untuk meningkatkan kekebalan daya tahan tubuh warga Kalimantan Selatan dari viris COVID-19," kata H. Sahbirin Noor yang diwakili Kadinkes Kalsel dr. Diauddin saat berkunjung di Batulicin Senin.
Ia mengatakan, program kali ini mengusung tema "Untuk Kekebalan Rakyat Benua dari COVID-19, Lindungi Diri dan Keluarga" dengan itu, Kadinkes Kalsel juga menginginkan kondisi Kalimantan Selatan dapat segera menjadi Endemi.
petugas metargetkan sebanyak 100 dosis vaksinasi. Namun ia mengungkapkan bahwa target tersebut telah dilampaui, mengingat antusias masyarakat yang aktif untuk mendatangi tempat atau faskes yang menyediakan sarana vaksinasi.
Menurutnya kegiatan vaksinasi di Tanah Bumbu yang selama ini terus berjalan dengan baik, tidak lepas dari adanya kerjasama dan koordinasi antara Pemerintah Daerah dengan segenap unsur Forkopimda dan instansi terkait lainnya.
Hal ini dibuktikan berdasarkan data yang dihimpun oleh Dinkes Tanbu yang menunjukkan capaian vaksinasi di Bumi Bersujud telah mencapai 99,88% untuk dosis pertama, 80,82% dosis kedua, 17,70% dosis kumulatif atau dosis ketiga.
Selain itu level PPKM Kabupaten Tanah Bumbu yang terus berada di level 1 juga membuktikan kesiapsiagaan yang baik Pemerintah dalam penanganan Covid-19.
"Ini menandakan bahwa kita akan terus bergerak untuk mencapai titik akhir ini, seluruh dosis vaksinasi akan terus kita lakukan setiap hari," ujarnya.
Dirinya menyampaikan bahwa memang saat ini kasus COVID-19 di Indonesia termasuk di Kalsel sudah mulai mereda, namun meski demikian ia mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga kewaspadaan.
"Vaksinasi tetap harus dijalankan, agar kita yakin, agar kita betul-betul aman dan tidak ada lagi gelombang-gelombang Covid selanjutnya," tambahnya.
Dengan melandainya kasus COVID-19 dan capaian vaksinas yang tinggi, Diauddin berharap dalam waktu dekat Pemerintah Pusat dapat segera mengumumkan kondisi Pandemi di Indonesia menjadi Endemi.
"Terima kasih banyak atas antusias masyarakat dan semangat dari para petugas vaksinator. Mudah-mudahan kita dapat segera mencapai kondisi endemi, sehingga situasi kita tentunya tidak akan setegang sekarang," pungkasnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022