Bupati Banjar Saidi Mansyur berduka atas jatuhnya lima korban jiwa akibat runtuhnya bangunan berbentuk rumah toko yang dijadikan gerai Alfamart di tepi Jalan Jenderal Ahmad Yani km 14, Kecamatan Gambut, Senin petang.
"Kami atas nama Pemkab Banjar dan pribadi, turut berduka cita atas korban jiwa lima orang yang meninggal dunia pada musibah itu. Semoga amal dan ibadah mereka diterima disisi-Nya," ujar bupati di Martapura, Selasa.
Menurut bupati, langkah ke depan yang dilakukan Pemkab Banjar yakni melaksanakan pengecekan teknis bangunan gedung yang roboh melalui tim yang dibentuk melibatkan ahli di Dinas PUPR Banjar.
Dijelaskannya, tim ahli yang akan menilai dan menyimpulkan faktor penyebab runtuhnya bangunan hingga membuat belasan orang yang terdiri atas karyawan Alfamart dan pengunjung tertimbun hingga lima di antaranya meninggal.
"Tim ahli akan mengumpulkan sampel berbagai bentuk puing bangunan termasuk kontur tanah di bawahnya sebagai pondasi gedung tiga lantai," ujar Pelaksana Tugas Kepala Dinas PUPR Banjar M Riza Dauly yang dikonfirmasi terpisah.
Sementara itu, data yang disampaikan Kasi Pemadaman Penyelamatan dan Evakuasi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Banjar Gusti Yudhi, ada satu tambahan korban meninggal sehingga menjadi lima orang.
"Satu korban yang sempat dirawat di rumah sakit atas nama Hanafi, yang juga karyawan Alfamart, meninggal sehingga jumlah korban sebelumnya empat orang menjadi lima orang yang meninggal dunia," ujar Yudhi.
Runtuhnya Alfamart Gambut menyebabkan sedikitnya 14 orang karyawan maupun pengunjung tertimbun reruntuhan beton bertulang dan setelah dilakukan pencarian sebagian ditemukan selamat dan lainnya meninggal dunia.
Ada pun korban selamat yakni Irfan, Syifa, Yulia Ratna, Ria Agustina yang merupakan karyawan dan karyawati retail modern itu, disusul Hefianor, Ade Santoso, Rizal dan Arini sebagai pengunjung serta Bahransyah.
Sementara, lima korban meninggal dunia yakni Ahmad Nadaya, Edy Priyanto, Misnawati, Akbar Riansyah yang merupakan karyawan serta satu rekan mereka Hanafi yang meninggal saat dirawat di rumah sakit.
Berita terkait: Dinas PUPR Banjar bersama ahli teliti penyebab ambruknya Alfamart
Berita terkait: Tim Labfor Polri cek ambruknya bangunan Alfamart di Gambut Kalsel
Berita terkait: Peserta korban Alfamart ambruk di Gambut dilindungi program BPJAMSOSTEK
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Kami atas nama Pemkab Banjar dan pribadi, turut berduka cita atas korban jiwa lima orang yang meninggal dunia pada musibah itu. Semoga amal dan ibadah mereka diterima disisi-Nya," ujar bupati di Martapura, Selasa.
Menurut bupati, langkah ke depan yang dilakukan Pemkab Banjar yakni melaksanakan pengecekan teknis bangunan gedung yang roboh melalui tim yang dibentuk melibatkan ahli di Dinas PUPR Banjar.
Dijelaskannya, tim ahli yang akan menilai dan menyimpulkan faktor penyebab runtuhnya bangunan hingga membuat belasan orang yang terdiri atas karyawan Alfamart dan pengunjung tertimbun hingga lima di antaranya meninggal.
"Tim ahli akan mengumpulkan sampel berbagai bentuk puing bangunan termasuk kontur tanah di bawahnya sebagai pondasi gedung tiga lantai," ujar Pelaksana Tugas Kepala Dinas PUPR Banjar M Riza Dauly yang dikonfirmasi terpisah.
Sementara itu, data yang disampaikan Kasi Pemadaman Penyelamatan dan Evakuasi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Banjar Gusti Yudhi, ada satu tambahan korban meninggal sehingga menjadi lima orang.
"Satu korban yang sempat dirawat di rumah sakit atas nama Hanafi, yang juga karyawan Alfamart, meninggal sehingga jumlah korban sebelumnya empat orang menjadi lima orang yang meninggal dunia," ujar Yudhi.
Runtuhnya Alfamart Gambut menyebabkan sedikitnya 14 orang karyawan maupun pengunjung tertimbun reruntuhan beton bertulang dan setelah dilakukan pencarian sebagian ditemukan selamat dan lainnya meninggal dunia.
Ada pun korban selamat yakni Irfan, Syifa, Yulia Ratna, Ria Agustina yang merupakan karyawan dan karyawati retail modern itu, disusul Hefianor, Ade Santoso, Rizal dan Arini sebagai pengunjung serta Bahransyah.
Sementara, lima korban meninggal dunia yakni Ahmad Nadaya, Edy Priyanto, Misnawati, Akbar Riansyah yang merupakan karyawan serta satu rekan mereka Hanafi yang meninggal saat dirawat di rumah sakit.
Berita terkait: Dinas PUPR Banjar bersama ahli teliti penyebab ambruknya Alfamart
Berita terkait: Tim Labfor Polri cek ambruknya bangunan Alfamart di Gambut Kalsel
Berita terkait: Peserta korban Alfamart ambruk di Gambut dilindungi program BPJAMSOSTEK
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022