Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Honor bulanan yang diterima seluruh petugas kebersihan di Dinas Kebersihan dan Pertamanan Banjarbaru, Kalimantan Selatan, bakal dinaikkan usai meraih penghargaan adipura 2015.


Penjabat Wali Kota Banjarbaru Martinus di Kota Banjarbaru, Senin mengatakan, kenaikkan honor bagi pahlawan kebersihan sebagai bentuk penghargaan atas jasa mereka.

"Kami menilai honor mereka relatif kecil sehingga harus diperjuangkan untuk dinaikkan dan semoga honornya bisa segera dinaikkan paling lambat pada APBD perubahan 2016," ujarnya.

Ia mengatakan, petugas kebersihan memiliki beban dan tanggung jawab besar dalam menciptakan kebersihan dan keindahan kota sehingga sudah sewajarnya diberikan penghargaan.

Disisi lain, Kepala Dinas PU Kalsel itu menilai, honor yang diterima setiap bulan diperkirakan tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidup yang semakin tinggi.

"Meski pun jabatan kami berakhir sekitar Juni 2016, namun kami siap memperjuangkan kenaikkan honor dan akan menitipkan kepada kepala daerah baru merealisasikannya," ucap dia.

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Banjarbaru Rustam Effendi mengatakan, honor bulanan yang diterima setiap petugas kebersihan berkisar Rp900 ribu - Rp1,2 juta.

"Honornya memang relatif kecil dan kami sangat mendukung jika penjabat wali kota memperjuangkan kenaikkan honor karena mereka layak untuk mendapatkannya," ucap Rustam.

Disebutkan, jumlah petugas yang terdiri dari tukang sapu, pengangkut sampah, sopir armada dan petugas di TPA sampah sebanyak 351 orang dan sudah lama mengabdi di DKP.

"Peran mereka sangat besar dalam menciptakan kebersihan lingkungan dan keindahan kota termasuk adipura yang diraih, tidak lepas dari tugas mereka," katanya.

Salah seorang petugas kebersihan Sumiyem mengatakan, dirinya sangat bersyukur jika honor bulanan akan dinaikkan sehingga bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

"Kami tentu sangat bersyukur jika honor dinaikkan karena kebutuhan banyak dan harga bahan-bahan pokok tinggi," ucap perempuan yang sudah mengabdi belasan tahun itu.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015