Pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden sedang dalam pembicaraan dengan negara-negara penghasil dan konsumen minyak untuk mengatasi harga minyak yang tinggi, kata juru bicara Gedung Putih Jen Psaki pada Selasa (8/2/2022).
Ia menambahkan bahwa semua opsi ada "di atas meja".
"Dengan negara-negara penghasil minyak, kita berbicara tentang usulan peningkatan produksi. Dengan negara-negara konsumen minyak, kita berbicara tentang pelepasan dari cadangan strategis," kata Psaki kepada wartawan.
Baca juga: Minyak turun dari tertinggi 7 tahun
Pada November, Amerika Serikat mengumumkan rencana untuk melepaskan 50 juta barel minyak mentah dari cadangan minyak strategis AS untuk membantu "mendinginkan" harga minyak, tetapi harga berada di bawah level tertinggi tujuh tahun.
Ditanya apakah akan ada pelepasan cadangan minyak strategis lebih lanjut dengan negara lain, Psaki menambahkan, "Semua opsi tetap ada di atas meja."
"Tidak ada yang harus menahan pasokan dengan mengorbankan konsumen Amerika, terutama karena pemulihan dari pandemi berlanjut dan produsen minyak di seluruh dunia memiliki kapasitas untuk memproduksi pada tingkat yang sesuai dengan permintaan dan mengurangi harga tinggi."
Baca juga: Minyak sentuh tertinggi selama tujuh tahun, perpanjang reli ke minggu ke-7
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Ia menambahkan bahwa semua opsi ada "di atas meja".
"Dengan negara-negara penghasil minyak, kita berbicara tentang usulan peningkatan produksi. Dengan negara-negara konsumen minyak, kita berbicara tentang pelepasan dari cadangan strategis," kata Psaki kepada wartawan.
Baca juga: Minyak turun dari tertinggi 7 tahun
Pada November, Amerika Serikat mengumumkan rencana untuk melepaskan 50 juta barel minyak mentah dari cadangan minyak strategis AS untuk membantu "mendinginkan" harga minyak, tetapi harga berada di bawah level tertinggi tujuh tahun.
Ditanya apakah akan ada pelepasan cadangan minyak strategis lebih lanjut dengan negara lain, Psaki menambahkan, "Semua opsi tetap ada di atas meja."
"Tidak ada yang harus menahan pasokan dengan mengorbankan konsumen Amerika, terutama karena pemulihan dari pandemi berlanjut dan produsen minyak di seluruh dunia memiliki kapasitas untuk memproduksi pada tingkat yang sesuai dengan permintaan dan mengurangi harga tinggi."
Baca juga: Minyak sentuh tertinggi selama tujuh tahun, perpanjang reli ke minggu ke-7
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022