Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Banjarmasin melakukan kegiatan menyambangi desa-desa nelayan di Kabupaten Tanah Laut.

Kegiatan yang berlangsung dari Senin hingga Rabu tersebut menemui para nelayan diantaranya di Desa Takisung dan Desa Penjaratan.

"Kita lakukan sosialisasi tentang program Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) kepada saudara-saudara kita para nelayan," ujar Kepala Kantor Cabang BPJAMSOSTEK Banjarmasin, Tito Hartono dalam siaran pers yang disampaikan Kamis.

Tito yang ditemani Kepala Kantor Cabang BPJAMSOSTEK Tanah Laut Pelaihari, Tatep Fuadi Mukmin pada sosialisasi tersebut menyampaikan, kegiatan dihadiri para nelayan, perwakilan pemerintah desa dan koordinator masyarakat nelayan.

"Resiko dalam bekerja bisa terjadi di mana saja dan kapan saja, tidak terkecuali.Termasuk kepada nelayan yang juga merupakan masyarakat pekerja," ucap Tito

Dia menambahkan, jika nelayan juga harus mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan agar memberikan rasa aman dalam bekerja kepada nelayan itu sendiri serta kepada keluarga.

"Minimal 2 Program, yaitu, Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) dengan iuran bulanan sebesar Rp16.800," ungkapnya.

"Bisa juga ditambahkan dengan program Jaminan Hari Tua (JHT) dengan besaram iuran menyesuaikan," tambah Tito.

Dia pun menjelaskan, manfaat yang diperoleh para nelayan yaitu perlindungan saat bekerja, jika resiko terjadi, para nelayan yang terdaftar dan dilindungi program BPJAMSOSTEK ditanggung sampai sembuh tanpa batas (unlimited) jika terjadi kecelakaan kerja.

"Sedangkan jika musibah menimpa yang menyebabkan kematian saat bekerja, ahli waris nelayan (anak) mendapat beasiswa untuk 2 anak hingga jenjang kuliah S1," tuturnya.

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022