DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) mengapresiasi pemerintah provinsi atau Pemprov Kalimantan Selatan (Kalsel) membangun peningkatan infrastruktur ke daerah tetangga.
"Apresiasi tersebut saat kami studi komparasi/pertemuan dengan DPRD Kalteng di Palangkaraya (198 kilometer barat Banjarmasin), ibukota provinsi tersebut," ujar Ketua Panitia Khusus (Pansus) III RPJMD Kalsel 2021 - 2026 H Isra Ismail SH MH di Banjarmasin, Selasa (4/1/22).
"Pasalnya mereka (Kalteng) sedang ada proyek nasional 'Food Estate' yang memerlukan tunjangan infrastruktur yang lebih memadai. Karena satu-satunya akses terdekat saat ini ke Kalsel," lanjutnya sekembali dari provinsi tetangga tersebut.
Mengenai tujuan kunjungan kerja (Kunker) Pansus III DPRD Kalsel tersebut, dia mengatakan, karena Kalteng sudah memiliki RPJMD 2021 - 2026, sebab mereka tidak mengalami pemungutan suara ulang (PSU) pada Pilkada 2020
Selain itu, karakteristik "Bumi Tambun Bungai" atau "Bumi Isen Mulang" (pantang mundur) Kalteng tidak jauh beda dengan "Bumi Perjuangan Pangeran Antasari" atau "Bumi Lambung Mangkurat" Kalsel.
'Karena masih kesamaan, walau tidak keseluruhan sama, kita melakukan studi komparasi dalam pembahasan Bidang Pembangunan dan Infrastruktur RPJMD Kalsel 2021 - 2026," demikian Isra Ismail.
Foto bersama rombongan Pansus III RPJMD Kalsel 2021 - 2026 yang dipimpin Ketuanya H Isra Ismail, usai pertemuan dengan DPRD Kalteng di Palangkaraya, Senin (3/1/22) lalu. (Istimewa/Nanda staf Komisi III.)
Sebagaimana keputusan rapat Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Kalsel, Kunker Pansus III Dewan provinsi tersebut ke Kalteng dijadwalkan, 2 - 4 Januari 2022.
Proyek Food Estate yang terdapat di Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Pulang Pisau, Kalteng tersebut sebagai salah satu upaya penyediaan/penyangga pangan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim) nanti.
