Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Bungkusan yang diduga bom oleh warga Prona Gang Rahmat Ilahi Kelurahan Pemurus Baru, Banjarmasin Selatan, setelah diperiksa oleh Unit Gegana Satuan Brimob Polda Kalsel, ternyata isinya hanya mesin pompa air.

"Kami telah mendapat laporan dari pihak Gegana Brimob dan isi dalam bungkusan itu hanya mesin pompa air, beserta dinamo yang diduga bom, saat di tempat kejadian," ucap Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Drs Wahyono MH di Banjarmasin, Selasa.

Ia mengatakan, atas kejadian itu dan setelah menerima hasil dari Brimob dinyatakan tidak ada indikasi bahan peledak maupun bom aktif, dan di mesin pompa airpun bukan rakitan bom.

Sedangkan untuk rangkaian kabel dari hasil X-Ray pada saat penemuan bungkusan pada Senin (28/9) sore itu juga dinyatakan bukan rangkai kabel bom melainkan kabel dari dinamo mesin pompa air tersebut.

"Kami sedang mendalami kasus ini dan memeriksa saksi-saksi di lapangan apakah adanya yang memesan mesin pompa air itu atau tidak," tutur pria yang akrab dengan awak media itu.

Selain itu pihak Polresta Banjarmasin juga sedang menyelidiki seorang pengendara yang mengantar bungkusan tersebut ke rumah salah satu warga di jalan Prona Gang Rahmat Illahi itu.

Wahyono juga mengatakan, masyarakat diminta jangan terpancing dengan isu-isu yang bisa mengganggu situasi keamanan dan ketertiban masyarakat, selalu respon untuk melaporkan kepihak polisi apabila ada kejadian atau perbuatan yang mencurigakan.

"Polresta Banjarmasin akan tempat tanggap segala laporan yang masuk dari masyarakat serta menindaklanjuti ke lapangan apabila ada suatu peristiwa ataupun kejadian," ujar pria yang pernah menjabat sebagai Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya itu.

Pewarta: Gunawan Wibisono

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015