Prevalensi stunting di Kabupaten Balangan masuk tertinggi se-Provinsi Kalimantan Selatan dengan persentase sebesar 25,5 persen.

Kepala Bappedalitbang Kabupaten Balangan Rakhmadi Yusni di Paringin, Selasa, mengungkapkan tentu Kabupaten Balangan harus berupaya menurunkan angka stunting yang tinggi oleh pemerintah, dan ini menjadi target utama tim stunting yang ada di Kabupaten Balangan.

“Semoga tahun depan sudah turun, minimal tidak lagi menjadi tertinggi bahkan digaris tengah, jika perlu paling rendah angka stuntingnya yaitu Kabupaten Balangan”, kata Rakhmadi saat melaksanakan rapat konvergensi percepatan pencegahan stunting.

Dia melanjutkan, tujuan kegiatan stunting tersebut yaitu ingin membuat rencana aksi bagaimana cara menurunkan angka stunting dan juga membuat kesepakatan bagaimana cara melaksanakannya.

Maka dari itu, ujarnya, Kabupaten Balangan berkomitmen untuk terus mempercepat penurunan angka stunting secara terintegrasi.

"Selain berkomitmen untuk percepatan penurunan, stunting ini juga dapat dicegah dan diturunkan angkanya melalui intervensi gizi yang terpadu," imbuhnya.

Diketahui, kegiatan rapat tersebut dihadiri oleh  Kepala Bappelitbangda Balangan beserta jajaran, para Camat se-Kabupaten Balangan dan pimpinan perusahaan Balangan Coal.

Pewarta: Ragil Darmawan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021