Petugas melakukan rekayasa lalu lintas (lantas) di Jembatan Sei Alalak yang menghubungkan Kota Banjarmasin dan Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan (Kalsel) jelang peresmian yang direncanakan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis (21/10) mendatang.

 

"Jadi mulai hari ini jembatan hanya dibuka satu jalur yaitu dari Banjarmasin menuju Batola. Sedangkan arah sebaliknya sementara lewat Jembatan Kayu Tangi Ujung 2," terang Kasi Lalu Lintas Angkutan Jalan Dishub Kabupaten Barito Kuala Samsuni, Senin.

 

Kemudian pada Senin malam mulai pukul 21.00 WITA hingga Selasa (19/10) pukul 07.00 WITA jembatan ditutup total dan dialihkan ke Jembatan Kayu Tangi Ujung 2.

 

Selanjutnya mulai Selasa pagi besok hingga H-1 peresmian, akses jembatan hanya difungsikan satu jalur yaitu dari arah Banjarmasin ke Barito Kuala.

 

Sedangkan pada saat peresmian, rekayasa lalu lintas bakal disesuaikan hasil koordinasi dengan Paspampres dan protokol istana.

Petugas melakukan rekayasa lalu lintas di Jembatan Sei Alalak di Kalimantan Selatan yang rencananya diresmikan Presiden Joko Widodo. (ANTARA/Firman)


Keberadaan Jembatan Sei Alalak sepanjang 850 meter yang megah dan ikonik telah dinanti warga Kalimantan Selatan selama tiga tahun terakhir waktu pembangunannya.

Setelah peresmian nanti, semua kendaraan bisa melintas dan mendukung roda ekonomi masyarakat mengingat jembatan Sei Alalak dengan struktur unik lengkung dan pertama di Indonesia itu jadi akses utama tak hanya menghubungkan antar kota di Kalsel namun juga provinsi Kalimantan Tengah di jalur selatan.

Berdasarkan pantauan ANTARA pada Senin, nampak tim Paspampres sudah terlihat mengecek keberadaan Jembatan Sei Alalak dengan melakukan koordinasi bersama pihak terkait baik TNI-Polri maupun pemerintah daerah termasuk Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalsel.

Pewarta: Firman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021