Tim mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) Universitas Indonesia (UI) meraih predikat High Honours berhasil diraih di ajang The 44th World Finals International Collegiate Programming Contest (ICPC) Moscow.
Tim Fasilkom UI yang beranggotakan Muhammad Yusuf Sholeh, Degoldie Sonny, dan Yoga Pratama, mengamankan posisi mereka pada urutan ke-32 dan berhasil mengungguli Stanford University yang berada pada urutan ke-51.
Dosen pembimbing Tim Fasilkom UI, Denny, Ph.D., dalam keterangannya, Sabtu mengatakan tahun ini Fasilkom UI berhasil menyelesaikan tujuh dari 15 problems yang diberikan panitia dan masuk Top 32 dunia. ICPC World Finals 2020 ini merupakan kali kelima Fasilkom UI mewakili UI dan membawa nama Indonesia pada kompetisi programming tingkat dunia.
Persaingan pada tahun ini sangat berat karena Tim Fasilkom UI harus bersaing dengan top 172 tim dari 59.000 tim dan 34.000 universitas di dunia. Pada World Finals tahun 2019, UI menduduki peringkat ke-21 dunia, setara dengan beberapa universitas ternama di dunia lainnya, seperti Harvard University dan Stanford University.
Penyelenggaraan ICPC World Finals 2020 ini seharusnya dijadwalkan pada tahun lalu, namun tertunda satu tahun karena pandemi. Setelah setahun mengalami penundaan, akhirnya Fasilkom UI dapat berangkat ke Moscow dengan SeaGroup Singapore dan Shopee Indonesia untuk dapat bertanding bersama universitas top dunia lainnya.
Pada kesempatan yang sama, Denny, Ph.D., yang merupakan dosen Fasilkom UI, memperoleh penghargaan Coach Award pada ajang ICPC World Finals 2020. Sejak awal keikutsertaan Fasilkom UI pada kompetisi ICPC dari tingkat regional di Jakarta hingga tingkat internasional, beliau terus membimbing mahasiswa Fasilkom UI pada proses persiapan kompetisi tersebut.
Pejabat Dekan Fasilkom UI, Dr. Petrus Mursanto merasa bangga atas capaian prestasi oleh dosen dan mahasiswa Fasilkom UI. "Ini membuktikan bahwa bekal ilmu dan kompetensi yang diberikan dalam pembelajaran di Fasilkom setara dengan institusi berkelas dunia dengan standar internasional."
"Capaian ini merupakan anugerah bagi Fasilkom UI yang akan merayakan Dies Natalis ke-35, membawa kita semakin percaya diri di kancah internasional dan momentum untuk kita menyatukan tekad berkarya bagi kemajuan bangsa. Selamat kepada para Tim dan dosen yang sudah mengharumkan nama Universitas Indonesia," katanya.
Fasilkom akan kembali berkompetisi mewakili UI mengikuti ICPC World Finals berikutnya yang akan dilaksanakan di Dhaka, Bangladesh, pada November 2022. Tim Mahasiswa yang akan berpartisipasi terdiri dari Raden Fausta Anugrah Dianparama, Ahmad Haulian Yoga Pratama, dan Muhammad Salman Al-farisi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Tim Fasilkom UI yang beranggotakan Muhammad Yusuf Sholeh, Degoldie Sonny, dan Yoga Pratama, mengamankan posisi mereka pada urutan ke-32 dan berhasil mengungguli Stanford University yang berada pada urutan ke-51.
Dosen pembimbing Tim Fasilkom UI, Denny, Ph.D., dalam keterangannya, Sabtu mengatakan tahun ini Fasilkom UI berhasil menyelesaikan tujuh dari 15 problems yang diberikan panitia dan masuk Top 32 dunia. ICPC World Finals 2020 ini merupakan kali kelima Fasilkom UI mewakili UI dan membawa nama Indonesia pada kompetisi programming tingkat dunia.
Persaingan pada tahun ini sangat berat karena Tim Fasilkom UI harus bersaing dengan top 172 tim dari 59.000 tim dan 34.000 universitas di dunia. Pada World Finals tahun 2019, UI menduduki peringkat ke-21 dunia, setara dengan beberapa universitas ternama di dunia lainnya, seperti Harvard University dan Stanford University.
Penyelenggaraan ICPC World Finals 2020 ini seharusnya dijadwalkan pada tahun lalu, namun tertunda satu tahun karena pandemi. Setelah setahun mengalami penundaan, akhirnya Fasilkom UI dapat berangkat ke Moscow dengan SeaGroup Singapore dan Shopee Indonesia untuk dapat bertanding bersama universitas top dunia lainnya.
Pada kesempatan yang sama, Denny, Ph.D., yang merupakan dosen Fasilkom UI, memperoleh penghargaan Coach Award pada ajang ICPC World Finals 2020. Sejak awal keikutsertaan Fasilkom UI pada kompetisi ICPC dari tingkat regional di Jakarta hingga tingkat internasional, beliau terus membimbing mahasiswa Fasilkom UI pada proses persiapan kompetisi tersebut.
Pejabat Dekan Fasilkom UI, Dr. Petrus Mursanto merasa bangga atas capaian prestasi oleh dosen dan mahasiswa Fasilkom UI. "Ini membuktikan bahwa bekal ilmu dan kompetensi yang diberikan dalam pembelajaran di Fasilkom setara dengan institusi berkelas dunia dengan standar internasional."
"Capaian ini merupakan anugerah bagi Fasilkom UI yang akan merayakan Dies Natalis ke-35, membawa kita semakin percaya diri di kancah internasional dan momentum untuk kita menyatukan tekad berkarya bagi kemajuan bangsa. Selamat kepada para Tim dan dosen yang sudah mengharumkan nama Universitas Indonesia," katanya.
Fasilkom akan kembali berkompetisi mewakili UI mengikuti ICPC World Finals berikutnya yang akan dilaksanakan di Dhaka, Bangladesh, pada November 2022. Tim Mahasiswa yang akan berpartisipasi terdiri dari Raden Fausta Anugrah Dianparama, Ahmad Haulian Yoga Pratama, dan Muhammad Salman Al-farisi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021