Kotabaru, (AntaranewsKalsel) - Kalangan DPRD Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, meminta penambahan status jalan di Kotabaru menjadi jalan strategis nasional seiring akan terbangunnya jembatan Pulaulaut - daratan Kalimantan.


Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotabaru, M Arif di Kotabaru, Minggu mengatakan, pihaknya mengusulkan agar ruas jalan di Kabupaten Kotabaru ditingkat menjadi jalan strategis nasional khususnya daerah-daerah terpencil yang kondisinya saat ini masih memprihatinkan.

Pihaknya mengaku bersyukur atas ditingkatkannya jalan lingkar Pulau Laut menjadi jalan strategis nasional, namun seiring dengan akan terhubungnya Pulau Laut dengan daratan Kalimantan ini, maka harus diantisipasi.

Sebab kalau ternyata jembatan sudah terhubung, sedangkan jalan masih banyak yang rusak, maka akan tidak sinergis dengan tujua pemerintah dalam upaya mengangkat perekonomian daerah.

Legislator mantan pengacara ini mengungkapkan, luasnya wilayah Kabupaten Kotabaru yang hampir seper empat dari Kalsel, masih banyak ruas jalan di Bumi Saijaan ini yang perlu perhatian oleh banyak pihak khususnya provinsi dan pusat.

Sebab jika hanya mengandalkan kemampuan kabupaten sangatlah berat, oleh sebab itu sehubungan dengan rapat konsultasi di Bappeda Kalsel ini dewan Kotabaru mengharapkan peran nyata provinsi dalam peningkatan infrastruktur khususnya jalan.

Diakuinya, sesuai dengan agenda pemerintahan, saat ini RPJMD Kalsel 2010-2015 hampir usai sehingga tidak mungkin waktu dekat ini usulan itu bisa diakomodir. Namun menurut M Arif, setidaknya periode 2015-2020 bersamaan terpilihnya gubernur dalam pilkada tahun ini.

"Harapan kami peningkatan jalan di Kotabaru dimasukkan dalam RPJMD Kalsel bagi pemerintah provinsi, jangan sampai Kotabaru `dianak tirikan` karena bagaimanapun Bumi Saijaan berperan besar dalam mendongkrak PAD Kalsel," katanya.

Pewarta: Shohib

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015