Sebanyak 154 satuan pendidikan  (Satdik) di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU)  Kalimantan Selatan sudah terakreditasi sejak 2015 hingga 2019.

Satuan pendidikan dimaksud seperti  Kelompok Bermain (KB), Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), Taman Kanak-kanak (TK) dan Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP).

Kepala seksi bidang Pembinaan PAUD dan pendidikan non formal Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten HSU Nurul Isna Hartaty di Amuntai, Selasa mengatakan, melalui akreditasi kualitas pembelajaran terus dikembangkan.

"Khususnya lembaga Pendidikan Anak Usia Dini terus kita tingkatkan mengingat peran pendidikan dimasa usia ini sangat penting," ujar Nurul di Amuntai, Rabu.

Nurul mengatakan, pengembangan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah melalui Disdikbud dengan memberikan pendidikan dan pelatihan bagi tenaga pendidiknya secara berkesimbungan.



Disdikbud HSU, lanjutnya, kembali melaksanakan bimbingan teknis (bimtek)  tentang penyelenggaraan lingkungan pembelajaran yang berkualitas bagi lembaga PAUD.
bimbingan teknis (bimtek)  tentang penyelenggaraan lingkungan pembelajaran yang berkualitas bagi lembaga PAUD di Amuntai, Selasa. (Antaranews Kalsel/ Diskominfo HSU/Eddy A)

Kegiatan diikuti sebanyak 22 orang peserta berasal dari Pusat Kegiatan Gugus (PKG) semua kecamatan, dengan narasumber  dari Bina PAUD dan Dikmas Kalsel, Pengawas TK, IGTKI dan PGRI HSU.bertempat di Aula II Disdikbud HSU, Selasa.

Menyampaikan materi konsep dan implementasi lingkungan belajar yang berkualitas, nara sumber pertama Pengawas TK Hj Lina Susanti mengingatkan para pendidik PAUD bahwa fasilitas dan sarana prasarana pembelajaran bukanlah faktor utama untuk menciptakan pembelajaran berkualitas di PAUD.

"Layanan dan kreasi pendidik PAUD jadi faktor utama dalam membentuk interaksi antara guru dan anak didik sehingga terjalin ikatan emosional dan proses pembelajaran yang berkualitas," katanya.

Dikatakan, fasilitas dan alat bermain.edukatif (APE) harus berfokus pada kebutuhan dan perkembangan anak dalam pencapaian hasil belajar, tidak harus alat bermain yang mahal.

"Jangan karena melihat anak didik diam dan tenang selama pembelajaran dianggap sudah bagus, tenaga pendidik harus meningkatkan kualitas proses mengajar," katanya.

Lina meminta para pendidik PAUD mampu menciptakan suasana dan proses pembelajaran yang mampu menciptakan rasa aman, nyaman dan mampu memfasilitasi anak agar berkembang dengan utuh.

Ditambahkannya bahwa, pemerintah  telah menyediakan delapan Standar Nasional Pendidikan sebagai penjaminan mutu yang bisa diterapkan oleh Satuan Pendidikan.

Plt Kepala Disdikbud HSU H Junaidi Gunawan membuka bimtek berharap tenaga pendidik PAUD terus meningkatkan disiplin dalam mengajar.

"Sebagai pendidik dituntut disiplin memberikan keteladanan," katanya.

Ia mengharapkan, pengurus dan tenaga pendidik tidak perlu malu belajar kepada lembaga PAUD lain yang lebih maju, berkoordinasi dan menjalin komunikasi dengan semua pihak.




 

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021