Warga binaan yang menghuni Rutan Rantau di Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan dilatih memadamkan api, kegiatan itu sebagai langkah dini mengantisipasi kebakaran. 

Kepala Rutan Kelas IIB Rantau, Andi Hasyim mengatakan kegiatan pelatihan simulasi itu merupakan arahan  Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, menyusul peristiwa kebakaran di Lapas Tangerang yang menewaskan 44 narapidana. 

"Pada dasarnya adalah mencegah potensi terjadinya gangguan keamanan kebakaran, yang tidak hanya untuk kepentingan kantor namun juga untuk antisipasi di rumah,” jelasnya.

Tidak hanya warga binaan, petugas di Rutan Rantau pun diberikan wawasan tentang upaya dini mengantisipasi kebakaran. 

Peserta latihan diajari teknik pemadaman api secara manual menggunakan kain basah dan juga alat pemadam api ringan (APAR). 

Kasi Pemadam Kebakaran Kabupaten Tapin  Idi Amin Azis mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi pelatihan bagi pegawai Rutan dan warga binaan itu. 

"Kami sangat apresiasi sebagai bentuk pencegahan kebakaran dalam rutan," ujarnya. 

Pewarta: M Fauzi Fadillah

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021