Saham-saham Inggris kembali menguat pada akhir perdagangan Senin waktu setempat (13/9/2021), memperpanjang keuntungan untuk hari kedua berturut-turut, dengan acuan Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London bertambah 0,56 persen, atau 39,23 poin, menjadi ditutup di 7.068,43 poin.
Indeks FTSE 100 terkerek 0,07 persen atau 4,99 poin menjadi 7.029,20 poin pada Jumat (10/9/2021), setelah merosot 1,01 persen atau 71,32 poin menjadi 7.024,21 poin pada Kamis (9/9/2021), dan berkurang 0,75 persen atau 53,84 poin menjadi 7.095,53 poin pada Rabu (8/9/2021).
Royal Mail, sebuah perusahaan jasa pos dan kurir, melonjak 3,02 persen, menjadi pencetak keuntungan teratas (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Baca juga: Saham Inggris menguat pada perdagangan Jumat
Diikuti oleh saham kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan multinasional Lloyds Banking Group yang meningkat 2,83 persen, serta perusahaan induk jasa pengelolaan investasi Pershing Square Holdings terangkat 2,58 persen.
Sementara itu, Auto Trader Group, platform pasar otomotif digital yang memungkinkan penggunanya untuk membeli dan menjual berbagai kendaraan bekas, merupakan pemain berkinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya anjlok 3,05 persen.
Disusul oleh sebuah perusahaan produsen barang-barang fesyen mewah atau rumah mode Inggris Burberry Group yang merosot 2,55 persen, serta perusahaan pengolahan dan ritel makanan multinasional Inggris Associated British Foods terpangkas 2,36 persen.
Baca juga: Saham Inggris turun hari kedua
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Indeks FTSE 100 terkerek 0,07 persen atau 4,99 poin menjadi 7.029,20 poin pada Jumat (10/9/2021), setelah merosot 1,01 persen atau 71,32 poin menjadi 7.024,21 poin pada Kamis (9/9/2021), dan berkurang 0,75 persen atau 53,84 poin menjadi 7.095,53 poin pada Rabu (8/9/2021).
Royal Mail, sebuah perusahaan jasa pos dan kurir, melonjak 3,02 persen, menjadi pencetak keuntungan teratas (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Baca juga: Saham Inggris menguat pada perdagangan Jumat
Diikuti oleh saham kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan multinasional Lloyds Banking Group yang meningkat 2,83 persen, serta perusahaan induk jasa pengelolaan investasi Pershing Square Holdings terangkat 2,58 persen.
Sementara itu, Auto Trader Group, platform pasar otomotif digital yang memungkinkan penggunanya untuk membeli dan menjual berbagai kendaraan bekas, merupakan pemain berkinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya anjlok 3,05 persen.
Disusul oleh sebuah perusahaan produsen barang-barang fesyen mewah atau rumah mode Inggris Burberry Group yang merosot 2,55 persen, serta perusahaan pengolahan dan ritel makanan multinasional Inggris Associated British Foods terpangkas 2,36 persen.
Baca juga: Saham Inggris turun hari kedua
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021