Sekilas perempuan berkulit putih ini seakan baru berumur 30 tahun, ternyata ketika ditanya sudah memiliki dua anak di bangku kuliah.

Ketika ditanya lagi agak malu-malu, wanita pengelola Usaha Kecil Menengah (UKM) ini ternyata sudah berusia mendekati setengah abad yakni 49 tahun, Kok masih kelihatan muda, itu berkat hidup yang selalu heppy, tutur orang Banjar keturunan pantai Tabonio.

Ya wanita bernama Siti Asnah ini selalu hidup merasa bahagia setelah berhasil mengelola produk lokal yang mengangkat komoditas buah khas Kasturi menjadi minuman segar, sejak tahun 2011 dan kini sudah menyebar di mana-mana terutama di toko cendramata, rumah makan, dan Bandara Syamsudin Noor.

Inspirasi tersebut muncul setelah ia studi banding ke UKM di Makassar yang kala itu disarankan oleh pengelola UKM yakni pemilik produk minuman markisa, supaya Siti Asnah mengelola produk UKM yang berbahan khas Kalsel, maka lahirlah minuman segar buah kasturi tersebut.

Bahkan dengan kemampuannya mengelola UKM buah kasturi, perempuan murah senyum ini kini sering diminta untuk membina atau melatih UKM baik di berbagai daerah di Kalsel. Bahkan secara rutin ke UKM di Seruyan dan Kapuas Kalimantan Tengah.

Siti Asnah juga sering membina mahasiswa bidang UKM, dan berharap lulusan perguruan tinggi tak semata ingin menjadi PNS atau pekerja lain yang dicari tetapi bagaimana kreatif mengolah pekerjaan sendiri yang menghasilkan, karena kasturi tak mesti jadi minuman segar, tapi bisa juga dibuat dodol, permen, dan produk lainnya.
Siti Asnah


Menambah usahanya, perempuan yang selalu memperoleh dukungan suami ini, sejak beberapa tahun terakhir memproduksi garam rujak, yakni garam untuk rujak dengan kemasan lux dan dijual juga di berbagai toko cendramata.

Usaha UKM itu kini bahtera rumah tangga Siti Anah bisa berjalan dengan baik, dan hasilnya bisa untuk  menguliahkan dua orang anak yang satu putara dan satu puteri, yang kini menjadi atlet angkat besi.

Cabang yang biasa didominasi anak putra tersebut putri Siti Anah ini justru mampu meraih medali emas, walau olahragawan yang memerlukan otot kuat ternyata putrinya tetap berpenampilan ayu lembut dan sama sekali tidak kekar, kata ibu sambil tersenyum.

Pewarta: Hasan Zainuddin

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021