Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) memutuskan untuk menunda kembali Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas selama seminggu yang rencananya akan digelar tanggal 19 Juli 2021.
"Hari ini kami kembali menggelar rapat terbatas bersama lintas sektor termasuk jajaran Forkopimda dan memutuskan untuk menunda kembali PTM terbatas selama seminggu," kata Pj Sekda HST Muhammad Yani didampingi Plt Kepala Dinas Pendidikan, Muhammad Anhar, Jum'at (16/7) di Barabai.
Hal tersebut menurutnya karena adanya trend kasus COVID-19 yang meningkat drastis beberapa hari terakhir. "Hari ini saja ada 18 kasus postif terkonfirmasi COVID-19, hari sebelumnya 15 orang dan sebelumnya lagi 10 orang," katanya.
"Setelah satu minggu nanti, tepatnya pada tanggal 21 Juli 2021 atau setelah lebaran idul adha akan diadakan evaluasi dan menggelar rapat lagi untuk menentukan PTM," katanya.
Karena PTM ditunda lagi, dijelaskannya Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) tetap akan dilakukan.
"Keselamatan dan kesehatan masyarakat HST menjadi prinsip utama, kewaspadaan dan ketelitian menjadi prinsip bersama," kata Yani.
Baca juga: Sebanyak 11 pejabat eselon II Pemkab HST dilantik, berikut daftarnya
Baca juga: Kabar baik, HST rencanakan PTM Tanggal 19 Juli 2021 ini
Baca juga: Berkah Idul Adha, Penjual sapi dari HST ini bisa untung setengah miliar lebih
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
"Hari ini kami kembali menggelar rapat terbatas bersama lintas sektor termasuk jajaran Forkopimda dan memutuskan untuk menunda kembali PTM terbatas selama seminggu," kata Pj Sekda HST Muhammad Yani didampingi Plt Kepala Dinas Pendidikan, Muhammad Anhar, Jum'at (16/7) di Barabai.
Hal tersebut menurutnya karena adanya trend kasus COVID-19 yang meningkat drastis beberapa hari terakhir. "Hari ini saja ada 18 kasus postif terkonfirmasi COVID-19, hari sebelumnya 15 orang dan sebelumnya lagi 10 orang," katanya.
"Setelah satu minggu nanti, tepatnya pada tanggal 21 Juli 2021 atau setelah lebaran idul adha akan diadakan evaluasi dan menggelar rapat lagi untuk menentukan PTM," katanya.
Karena PTM ditunda lagi, dijelaskannya Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) tetap akan dilakukan.
"Keselamatan dan kesehatan masyarakat HST menjadi prinsip utama, kewaspadaan dan ketelitian menjadi prinsip bersama," kata Yani.
Baca juga: Sebanyak 11 pejabat eselon II Pemkab HST dilantik, berikut daftarnya
Baca juga: Kabar baik, HST rencanakan PTM Tanggal 19 Juli 2021 ini
Baca juga: Berkah Idul Adha, Penjual sapi dari HST ini bisa untung setengah miliar lebih
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021