Ketua DPRD Kalimantan Selatan Dr (HC) H Supian HK SH MH mengharapkan, agar Badan Usaha Milik Desa atau BumDes terbaik menjadi contoh bagi BumDes lain di provinsinya.
"BumDes terbaik atau yang mendapat penghargaan hendaknya menjadi contoh bagi BumDes lain," tegasnya saat pemberian bantuan berupa "platform digital" kepada tiga dari 13 kabupaten/kota di Kalsel.
Pemberian bantuan berupa platform digital kepada tiga kabupaten di Kalsel tersebut dari Wakil Ketua DPRD Kalsel Muhammad Syaripuddin SE MAP itu, penyerahannya di Duta Mall Banjarmasin, Sabtu (26/6) lalu.
Supian HK atau anggota DPRD Kalsel dua periode itu mengharapkan pula, agar BumDes yang sudah menjadi contoh dapat lebih mengembangkan usaha supaya bisa meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) di wilayahnya masing-masing.
"Kita berharap BumDes di Kalsel atau yang sudah maju usaha lebih berkembang lagi, tidak cuma sampai seperti sekarang ini," ujar politikus senior Partai Golkar tersebut ketika menghadiri acara penyerahan penghargaan BumDes terbaik untuk provinsi setempat.
"Dalam menumbuhkembangkan BumDes di Kalsel bagi kelurahan - kelurahan yang lain, bisa mengalokasikan dana untuk menambah modal, walaupun kecil tapi tepat kepada sasarannya," demikian Supian HK.
Ketua DPRD Kalsel H Supian HK sedang berbincang dengan Wakilnya Muhammad Syaripuddin saat penyerahan bantuan "platform digital" kepada BumDes pada tiga kabupaten provinsi tersebut di Banjarmasin, Sabtu (26/6) sore. (Istimewa/Humas Setwan Kalsel.)
Bantuan platform digital dari Wakil Ketua DPRD Kalsel Muhammad Syaripuddin SE MAP atau yang akrab dengan sapaan Bang Dhin itu untuk peningkatan kapasitas BumDes sebagai salah satu penggerak perekonomian pedesaan/ekonomi kerakyatan.
Sedangkan yang mendapatkan bantuan platform digital tersebut Kabupaten Tanah Laut (Tala), Tanah Bumbu (Tanbu) dan Kabupaten Kotabaru, penyerahannya di Lantai II Duta Mall Banjarmasin, Sabtu (26/6) sore.
Sumbangan platform digital dari mantan anggota DPRD "Bumi Bersujud" Tanbu itu bernama "Kelola Kas" untuk pengelolaan keuangan pada BumDes setempat.
Politikus muda Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan itu menjelaskan, bahwa yang ada di dalam platform digital tersebut adalah kelola kas, artinya meliputi pengeluaran dan pemasukan.
Selain itu, mereka juga bisa melakukan pemasaran menggunakan platform digital. Sehingga aset-aset mereka bisa tertata dengan lebih rapi lagi, demikian Bang Dhin.
Dalam penyerahan bantuan secara simbolis platform digital tersebut hadir antara lain Ketua DPRD Kalsel serta sejumlah pejabat tingkat provinsi itu.
Pada kesempatan itu pula berlangsung "BumDes Expo Kalsel 2021" dengan menampilkan produk atau beragam olahan dan bisnis dari pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) provinsi setempat menggunakan fasilitasi BumDes.
