Tanjung, (Antaranews Kalsel) - PT Adaro Indonesia kembali memberikan bantuan bagi pembinaan sekolah adiwiyata di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) dengan alokasi dana Rp150 juta.


Manager CSR PT Adaro Indonesia, Idham Kurniawan di Tanjung, Rabu menyebutkan, bantuan sekolah adiwiyata menjadi salah satu program pendidikan lingkungan selain pengembangan kampung iklim di Desa Masingai 2 Kecamatan Upau.

"Tahun ini pembinaan sekolah adiwiyata tetap kita laksanakan seperti tahun sebelumnya melalui program CSR guna mendukung program pemerintah daerah mewujudkan sekolah yang ramah lingkungan," jelas Idham.

Sebelumnya empat sekolah di Tabalong mendapat bantuan Program Adiwiyata dari program CSR PT Adaro Indonesia masing-masing sebesar Rp50 juta yakni SMA Negeri Muara Uya, SD Negeri 1, SD Negeri 5 Belimbing serta SMA Negeri 1 Tanjung.

Idham menambahkan selain pembinaan sekolah adiwiyata lingkungan, tahun ini program CSR bidang lingkungan juga mengalokasikan dana untuk pengembangan bank sampah bagi 10 kelompok dan konservasi Sumber Daya Alam (SDA) berupa penghijauan lingkungan di areal green hospital dan sport center Tabalong.

Termasuk pembangunan pintu gerbang dan air mancur di kawasan Hutan Kota Tanjung Persada di Jalan Bataman Kecamatan Murung Pudak.

Terpisah Kasubid Pemulihan Lingkungan, Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Tabalong, Nilly R mengungkapkan saat ini ada 10 sekolah adiwiyata di Bumi Saraba Kawa ini.

Masing-masing Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tanjung, SMA Negeri 1 Kelua, SMP Negeri 1 Tanta, SD Plus Murung Pudak, SD Negeri 1 Tanta, SMA Negeri 3 Tanjung, SMA Negeri 2 Tanjung.

Serta SMA Negeri 1 Jaro, SMP Negeri 4 Tanjung dan SD Negeri Cakung Permata Nusa yang mulai menerapkan kurikulum berbasis lingkungan.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015