Bogor, (Antaranews Kalsel) - Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya ingin agar media ikut serta berperan dalam mengembangkan sektor Pariwisata di Indonesia bukan hanya dari sisi promosi, tapi juga mempengaruhi kebijakan hingga pro-pariwisata.


"Peran media sangat penting dalam pengembangan sektor pariwisata, sehingga saya harapkan media selalu aktif untuk terlibat dalam pembangunan pariwisata kita," kata Menpar Arief Yahya di Hotel Salak Bogor, Selasa, dalam acara Pembekalan Pariwisata bagi Jurnalis.

Apalagi, kata dia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menetapkan Pariwisata sebagai "leading sector" yang harus didukung pengembangannya oleh semua pihak.

Bagi Menteri Arief sendiri, media memegang peran yang sangat penting dalam hal promosi dan diseminasi informasi soal Indonesia ke seluruh lapisan masyarakat hingga ke seluruh dunia.

"Saya harapkan juga media menuliskan sesuatu yang bisa mempengaruhi kebijakan agar lebih pro-pariwisata," ucapnya.

Terlebih pengembangan sektor pariwisata terkait dengan banyak sektor lain, misalnya, dalam hal dukungan infrastruktur, aksesibilitas, konektivitas, aktivitas, fasilitas, "hospitality", dan "preferensi" pasar.

Pihaknya sendiri akan menerapkan strategi berbasis "branding" dan "advertising" (BAS) dengan melibatkan media untuk mempromosikan dan memajukan sektor Pariwisata di Tanah Air.

Menteri ingin media di Indonesia khususnya menjadi "marketer" bagi branding pariwisata Indonesia yakni "Wonderful Indonesia" atau Pesona Indonesia.

"Saya mengajak media untuk berkontribusi dalam mencapai target pariwisata Indonesia yang menyejahterakan masyarakat," ujarnya./e

Pewarta: Hanni Sofia Soepardi

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015