Pejabat sementara Gubernur Kalimantan Selatan Safrizal ZA mengingatkan kembali potensi Kabupaten Hulu Sungai Utara sebagai penyangga ibukota Republik Indonesia jika nanti dipindah ke Kalimantan Timur.

"Dengan potensi pertanian dan usaha mikro kecil menengah yang dimiliki Hulu Sungai Utara perlu maka perlu dilakukan intensifikasi usaha pertanian dan ekstensifikasi pertanian sehingga menjadi penopang pangan bagi ibu kota baru,"ujar Safrizal di Amuntai, Sabtu (1/5).

Safrizal mengatakan, upaya menuju kearah itu harus dilakukan melalui kerja sama yang sinergis dengan semua pihak didaerah sehingga potensi yang dimiliki Hulu Sungai Utara (HSU) bisa dimaksimalkan.

Menghadiri Peringatan Hari Jadi ke 69 Kabupaten HSU, Pj Gubernur ini yakin  pembangunan Kabupaten HSU kedepan akan mendapat perhatian semua pihak mengingat lokasi wilayahnya yang dekat dengan calon ibu kota baru di Kalimantan Timur.

Pembangunan sektor ekonomi juga menjadi prioritas bagi semua daerah termasuk HSU untuk bisa pulih dan bangkit akibat dampak  Pandemi COVID-19.
 
Suasana Peringatan Hari Jadi ke 69 Kabupaten HSU di Mess Negara Dipa Amuntai berlangsung secara sederhana dan terbatas dengan penerapan Protokol Kesehatan, Sabtu (1/5/2021). (Antaranews Kalsel/Diskominfo HSU/Eddy A)

"Prioritas kita saat ini adalah memperbaiki sektor kesehatan dan perekononian, dengan  
kesehatan yang baik, kita akan bekerja dengan baik dalam rangka membangkitkan ekonomi, dengan ekonomi yang baik kita pandai dalam memilki kapasitas mengurus kesehatan," katanya.

Ia berharap melalui momentum Hari Jadi ke 69 Pemerintah bersama masyarakat semakin kompak, bersatu dan bergotong-royong mewujudkan misi dan visi HSU MANTAP yakni maju, sejahtera, mandiri, agamis dan produktif

Bupati HSU H Abdul Wahid HK menyadari daerahnya melalui masa-masa sulit dimana anggaran pembangunan harus direalokasi dan refocusing untuk penanganan Pandemi COVID-19.

"Dalam situasi pandemi COVID-19 Pemerintah Daerah tetap melaksanakan program-program pembanguan secara maksimal sebagaiman yang tertuang pada rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) tahun 2017 - 2022," katanya.
Pj Gubernur Kalsel bersama Bupati dan Wakil Bupati HSU beserta Isteri pada Peringatan Hari Jadi ke 69 Kabupaten HSU di Mess Negara Dipa Amuntai, Sabtu (1/5/2021). (Antaranews Kalsel/Diskominfo HSU/Eddy A)


Berbagai upaya untuk menurunkan kasus penyebaran COVID-19 dilakukan sosialisasi tentang bahaya COVID-19, menerbitkan peraturan daerah bagi pedoman Protokol Kesehatan (Prokes), melakukan operasi penerapan disiplin dan penegakan hukum Prokes  dan menyediakan sarana serta prasarana Prokes bagi masyarakat.

Wahid berterima kasih kepada Pemrintah pusat dan Provinsi  serta pihak swasta yang selama ini membantu HSU mengatasi Pandemi COVID-19 dan berharap kerja sama yang semakin sinergis.

Kegiatan HUT HSU ke-69 diselelanggarakan secara terbatas di Mess Negara Dipa  Amuntai dengan protokol kesehatan yang ketat, dengan hadiri Ketua DPRD Provinsi Kalsel, Wakil Bupati HSU, unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah dan Ketua TP PKK HSU.(

 

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021