Banjarbaru, (AntaranewsKalsel) - Ratusan pedagang Pasar Bauntung Banjarbaru, Kalimantan Selatan, mengadukan nasib mereka kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah terkait rencana penataan pedagang.


"Kami datang dengan harapan anggota dewan bisa memperjuangkan aspirasi terkait penataan pasar subuh," ujar Ketua pedagang pasar subuh Gusti Irwan di sela aksi, Senin.

Kedatangan ratusan pedagang ke gedung dewan disambut Ketua DPRD AR Iwansyah didampingi sejumlah anggota dewan lain dan terlibat dialog dengan perwakilan pedagang.

Disampaikan Irwan, pedagang pasar subuh mau dipindah asalkan keseluruhan pedagang pasar yang terletak di pusat Kota Banjarbaru itu dipindahkan ke lokasi baru.

"Kami pedagang pasar subuh mau dipindahkan, tetapi seluruh pedagang di pasar juga dipindahkan. Bukannya dipisah-pisah seperti keinginan Pemkot Banjarbaru," ujarnya.

Ia mengatakan, pihaknya sudah menemui wali kota dan mendapatkan informasi terkait penataan pedagang pasar subuh yang akan dipindah ke Banjarbaru Plaza dan pasar Palam.

Dijelaskan, pedagang pasar subuh yang jumlahnya ratusan orang siap pindah jika seluruh pedagang Pasar Bauntung Pindah dan menolak keras pemindahan pedagang pasar subuh.

"Pasar Bauntung adalah pasar induk sehingga jika hanya sebagian pedagang yang dipindah berdampak menyeluruh jadi kami minta seluruh pedagang dipindahkan," ucapnya.

Pernyataan itu membuat beberapa anggota dewan termasuk Ketua DPRD AR Iwansyah meluruskan bahwa inti dialog adalah penataan pedagang pasar subuh di Pasar Bauntung.

"Jika permintaan pedagang pasar subuh seluruh pedagang dipindah dan dibangunkan pasar baru, kami akan menyampaikannya kepada wali kota," ujar Iwansyah.

Ditambahkan, pihaknya hanya memfasilitasi dan mendengarkan aspirasi pedagang sehingga segera menyampaikan kepada dinas maupun instansi terkait menindaklanjuti.

"Kami akan mengundang dinas dan instansi atas tuntutan pedagang dan keputusan akhir di tangan wali kota karena penataan pedagang adalah program pemkot," katanya.

Usai mendengarkan penjelasan wakil rakyat, ratusan pedagang yang berada di luar gedung DPRD dengan tenang membubarkan diri dikawal puluhan anggota polisi.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015