Saham-saham Spanyol berakhir di zona hijau pada perdagangan Selasa (23/2/2021), berbalik menguat dari kerugian sehari sebelumnya, dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid melonjak 1,72 persen atau 139,90 poin, menjadi menetap di 8.252,10 poin.

Indeks IBEX 35 jatuh 0,48 persen atau 39,40 poin menjadi 8.112,20 poin pada Senin (22/2/2021), setelah terdongkrak 1,16 persen atau 93,50 poin menjadi 8.151,60 poin pada Jumat (19/2/2021), dan tergelincir 0,80 persen atau 64,60 poin menjadi 8.058,10 poin pada Kamis (18/2/2021).

Dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX 35, tercatat 19 saham berhasil meraih keuntungan, sementara 16 saham lainnya mengalami kerugian.

Bankinter SA, perusahaan jasa keuangan dan perbankan Spanyol, berhasil mengantongi keuntungan paling besar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya melejit 9,95 persen.

Baca juga: Saham Spanyol ditutup di zona merah dengan indeks IBEX jatuh 0,48 persen

Disusul oleh saham perusahaan properti dan real estate investment trust Merlin Properties Socimi SA yang melambung 6,30 persen, serta perusahaan pemeroses transaksi untuk industri perjalanan dan pariwisata global Amadeus IT Group SA melonjak 5,87 persen.

Di sisi lain, Siemens Gamesa Renewable Energy SA, perusahaan yang merancang dan memproduksi peralatan energi terbarukan, menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya anjlok 4,07 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan farmasi Spanyol Almirall SA yang merosot 3,17 persen, serta perusahaan penyedia solusi pembangkit listrik tenaga surya multinasional Spanyol Solaria Energia y Medio Ambiente SA terpangkas 2,57 persen.

Baca juga: Saham Spanyol "menghijau"

Pewarta: Apep Suhendar

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021