Sempat nihil sehari, kasus aktif COVID-19 di Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan, Minggu (14/2), kembali naik menjadi 147 orang menyusul bertambahnya pasien positif  10 orang dan pasien sembuh lima orang. 

“Penambahan pasien positif kali ini enam orang dari Kecamatan Alalak. Sedangkan empat lainnya dari Marabahan, Rantau Badauh, Wanaraya, dan Mekarsari. Sementara lima sembuh dari Kecamatan Cerbon,” ungkap Juru Bicara Satuan Tugas (Jubir Satgas) COVID-19 Batola Hj Azizah Sri Widari, di Marabahan. 

Dia menerangkan, enam positif dari Alalak dialami Btl-1253 (laki-laki 27 tahun), Btl-1254 (laki-laki 23 tahun), Btl-1255 (laki-laki 54 tahun), Btl-1256 (laki-laki 53 tahun), 1257 (wanita 48 tahun) dan 1258 (laki-laki 17 tahun). 

Sedangkan empat lainnya, sebut dia,  masing-masing Btl-1250 (laki-laki 44 tahun) dari Marabahan, Btl-1251 (wanita 35 tahun) dari Rantau Badauh, Btl-1252 (wanita 56 tahun) dari Wanaraya, dan Btl-1259 (wanita 58 tahun) dari Mekarsari. 

“Para pasien yang mengalami kontak erat tersebut sedang menjalani isolasi mandiri, terkecuali dua pasien suspek Btl-1250 dan Btl-1251 tengah dirawat di RSUD H Abdul Azis Marabahan,” papar Azizah. 

Menyangkut data lima pasien sembuh dari Cerbon, wanita ramah itu mengutarakan, masing-masing dialami Btl-1142 (wanita 38 tahun), Btl-1143 (laki-laki 49 tahun), Btl-1144 (wanita 42 tahun), Btl-1147 (wanita 46 tahun) dan Btl-1149 (laki-laki 43 tahun). 

“Kelima pasien sembuh ini semula dalam pemantauan Tim COVID-19 Kecamatan Cerbon,” ucapnya. 

Azizah yang juga Kadinkes Batola itu menuturkan, dengan adanya tambahan ini, maka total kasus konfirmasi di Bumi Ije Jela menjadi 1.257 orang yang terdiri dari sembuh 1.095 orang (87,11 persen), meninggal 15 orang (1,19 persen), dan kasus aktif 147 orang (11,70 persen). 

Khusus terhadap 147 kasus aktif, urai Azizah, terdapat 115 orang menjalani isolasi mandiri dan 32 lainnya dirawat diantaranya dua orang di RSUD H Abdul Azis,  tiga orang di RSUD Ansari Saleh, empat orang di Bapelkes dan 23 orang di SKB. 

Selain itu, lanjutnya, juga terdapat kasus suspek enam orang dan kasus kontak erat 173 orang.

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021