Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Hulu Sungai Utara dr Danu Frans Fotohena mengatakan hingga Sabtu (6'2) kegiatan Vaksinasi COVID-19 tahap pertama yang diperuntukan bagi tenaga kesehatan cakupan vaksinasinya tertinggi di Kalimantan Selatan.

"Cakupan Vaksinasi di Kabupaten Hulu Sungai Utara sudah hampr 70 persen  dalam lima hari pelaksanaanya," ujar Danu.

Danu mengatakan, tingkat partisipasi tenaga kesehatan (nakes) yang ikut vaksinasi di HSU juga mencapai 97,2%.

Sebanyak 159 nakes  atau 12,73% kata Danu, tidak bisa dberikan vaksin karena Komorbid dan lain-lain, sedangkan nakes yang di tunda vaksin sebanyak 208 atau 16,68%.

Meski demikian, lanjutnya, Nakes yang belum di vaksin akan terus dipantau agar segera bisa di vaksin.

"Akan kita follow up terus, jika stabil langsung kita vaksin," katanya.
 
Seorang tenaga kesehatan tengah menjalani vaksinasi COVID-19 di Amuntai, Jum'at. (Antaranews Kalsel/ Diskominfo HSU/Eddy A)

Pemberian vaksin bagi nakes dilakukan di 15 tempat yang berbeda di antaranya di Rumah Sakit Pembalah Batung Amuntai sebanyak 327 nakes divaksin, Puskesmas  Sungai Karias 53 nakes, Puskesmas Sungai Malang 59 nakes, Puskesmas  Sungai Turak 26 nakes,.

Selanjutnya, Puskesmas Guntung 20 nakes, Puskesmas Haur Gading 55 nakes, Puskesmas Amuntai Selatan 22 nakes, Puskesmas Pasar Sabtu 32 nakes, Puskesmas Alabio 79 nakes, Puskesmas Babirik 48 nakes, Puskesmas Banjang 40 nakes, Puskesmas Danau Panggang 46 nakes, Puskesmas Sapala 16 nakes, Puskesmas Paminggir 17 nakes dan Poliklinik Polres HSU sebanyak 16 nakes.

Danu kembali  menyampaikan selama lima hari pelaksanaan vaksinasi jumlah yang sudah mendapatkan vaksin sebanyak 856 orang.

"Hal ini merupakan pencapaian yang tertinggi  dari seluruh Kabupaten Kota se Kalimantan Selatan pada pelaksanaan pemberian Vaksin COVID-19 merupakan wujud partisifasi nakes di Hulu Sungai Utara," tegasnya.

Danu juga mengatakan bahwa untuk pemberian vaksin dosis kedua akan dilakukan pada minggu ke tiga dan ke empat pada Februari 2021 ini.

 

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021